SUKABUMIUPDATE.com - Muatan yang terlalu berat serta sopir yang tidak mengenal medan jalan menjadi pemicu kecelakaan truk pengangkut oksigen bernomor polisi R 1881 EF di Jalan Cisolok-Bayah, Selasa (21/1/2020).
Warga Lukman (28 tahun) mengatakan, sopir mengaku kalau beban muatan membuat truk tersebut gagal melewati tanjakan curam di jalan menuju objek wisata Puncak Habibie tepatnya di Kampung Pasir Laja, Desa Pasirbaru, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi.
BACA JUGA: Truk Bermuatan Tabung Oksigen Terguling di Cisolok Sukabumi
"Tak kuat menanjak soalnya muatannya terlalu berat ditambah sopir belum hapal jalan," jelas Lukman.
Truk yang mengalami kecelakaan pukul 09.30 WIB itu berhasil dievakuasi pada pukul 12.30 WIB. "Proses evakuasi tadi menggunakan kendaraan derek dari Unit Lantas Polres Sukabumi," ujarnya.
BACA JUGA: Sopir Ngantuk, Truk Pengangkut Sembako Terguling di Simpenan Sukabumi
Proses evakuasi berjalan aman namun karena posisi kendaraan terguling tepat di tengah jalan membuat arus lalu lintas dari kedua arah sempat terhenti selama kurang lebih satu jam. Polisi dibantu warga mengatur arus lalu lintas, supaya tidak terjadi kemacetan panjang kendaraan dialihkan jalur baru Cikembang, Desa Pasirbaru, Kecamatan Cisolok.
"Adanya proses evakuasi kendaraan yang akan melintas dialihkan ke jalan alternatif Cikembang jadi tidak membuat kemacetan arus lalu lintas signifikan," pungkasnya.
BACA JUGA: Truk Semen Terguling di Tanjakan Palasari Sukabumi, Sopir Andalkan Google Maps
Warga lainnya Ridwan menambahkan untuk sopir dan kondekturnya hanya mengalami syok sedangkan untuk tabung oksigen yang tumpah akibat mobil terguling sudah diangkut kendaraan lain untuk dibawa ke Bayah.
"Tabung oksigen sudah dibawa menggunakan kendaraan lain, namun untuk kendaraan yang terlibat kecelakaaan tadi diamankan di Polres," singkatnya.