Asal Muasal Blasting yang Diprotes FWTB di Gunung Guha Jampang Tengah

Senin 14 Oktober 2019, 09:03 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Jalan Jendral Ahmad Yani, Palabuhanratu tepatnya di depan gedung DPRD Kabupaten Sukabumi, Senin (5/8/2019) pagi sudah dipenuhi warga Kampung Leuwidinding, Desa Tanjungsari, Kecamatan Jampang Tengah

Warga yang tergabung dalam Forum Warga Terdampak Bangkit (FWTB) Jampang Peduli Lingkungan ini membawa spanduk serta atribut bernada protes yang ditujukan kepada PT Tambang Semen Sukabumi (TSS), sebuah perusahaan tambang yang bermitra dengan PT SCG. 

BACA JUGA: DLH Kabupaten Sukabumi Tegaskan Izin Blasting PT TSS Harus Dikaji Ulang

PT TSS diprotes karena dalam aktivitas pertambangan di Gunung Guha menggunakan peledakan atau blasting yang dipermasalahkan warga. Alasannya membawa dampak tak baik bagi warga Leuwidinding, diantaranya rumah-rumah warga rusak.

Dalam rilis FWTB Jampang Peduli Lingkungan yang diterima redaksi sukabumiupdate.com, jarak antara Gunung Guha dengan Kampung Leuwidinding ini hanya 300 meter. Warga menyebut blasting itu dilakukan PT TSS sejak 11 Mei 2018 lalu dan sampai saat ini warga juga telah mencatat 180 peledakan terjadi. Peledakan yang dilakukan PT TSS tidak kurang dari tiga kali dalam seminggu.

BACA JUGA: Protes Blasting PT TSS, Warga Leuwidinding Demo di DPRD Kabupaten Sukabumi

Awal mula Gunung Guha menjadi area pertambangan ini adalah pada September 2009 silam. Saat itu tertancap pengumuman pada sebuah papan di kaki Gunung Guha. Tertulis dalam pengumunan tersebut Kawasan Pinjam Pakai PT Semen Tambang Sukabumi SK-Menhut 502/II/2009. Tanggal 09-9-2009 sampai dengan 2029 dengan luas wilayah 493,52 hektare meliputi dua Kecamatan yaitu Jampang Tengah dan Kecamatan Nyalindung serta tiga desa adalah Desa Tanjungsari, Desa Sukamulya, Desa Wangunreja.

Pada tahun 2013 Gunung Guha mulai ditinjau negara dan pasar sebagai kawasan karst yakni bahan dasar semen yang dioperasi dan diekploitasi oleh PT TSS yang merupakan anak perusahaan dari PT SCG. Atas dasar SK Menhut kemudian terbitlah izin usaha pertambangan. Tetapi berjalannnya usaha tambang yang dilakukan PT TSS, warga Leuwidinding tidak pernah merasa dilibatkan dalam proses dikeluarkannya izin usaha pertambangan, baik dalam hal konsultasi atapun sosialisasi publik warga tidak pernah memberikan persetujuan terkait usaha tambang PT TSS. 

BACA JUGA: Pengakuan Warga Leuwidinding Sukabumi, Dirawat Akibat Blasting Tambang Semen?

Puncaknya pada Jumat (4/10/2019), beberapa orang warga harus dilarikan akibat kaget mendengar suara ledakan dari blasting tersebut. Kejadian ini yang melatar belakangi warga berdemo ke DPRD Kabupaten Sukabumi.

"Intinya kami sangat berharap sekali blasting ini dihentikan karena memang dampaknya sangat merugikan sekali," ujar ketua FWTB Jampang Peduli Lingkungan, Lida Kurniawan.

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Bola22 November 2024, 12:00 WIB

Prediksi Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11.
Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11. (Sumber : X/@persebayaupdate/@Persija_Jkt).
Sukabumi22 November 2024, 11:58 WIB

Diduga Pecah Ban, Truk Muatan Pasir Masuk Jurang di Parungkuda Sukabumi

Berikut kronologi sementara kecelakaan tunggal truk muatan pasir masuk jurang di Parungkuda Sukabumi.
Kondisi truk muatan pasir yang masuk jurang di pinggir jalan raya di Parungkuda Sukabumi. (Sumber : SU/Ibnu)
Sukabumi22 November 2024, 11:51 WIB

Babi Hutan Masuk Sumur di Cidolog Sukabumi, Upaya Evakuasi Sampai Dua Jam

Warga Cidolog Sukabumi geger babi hutan masuk sumur 7 meter. Bahu membahu evakuasi hingga membutuhkan waktu dua jam.
Warga evakuasi babi hutan yang masuk ke sumur sedalam 7 meter di Cidolog Sukabumi. (Sumber : Tangkapan layar video/Istimewa)
Science22 November 2024, 11:13 WIB

14 Kecamatan di Sukabumi Waspada! BMKG Keluarkan Peringatan Potensi Banjir

BMKG memprakirakan intensitas curah hujan di sebagian besar wilayah Jawa Barat pada dasarian atau sepuluh hari ketiga November 2024 berkategori menengah hingga tinggi.
Ilustrasi. Motor terseret banjir di Gang Peda Pasar kawasan Ahmad Yani Kota Sukabumi, 5 November 2024. (Sumber: istimewa)
Sukabumi22 November 2024, 11:02 WIB

Warga Jampangtengah Sukabumi Dibacok OTK hingga Luka Parah di Kepala dan Dagu

Seorang pria di Jampangtengah Sukabumi mengalami luka parah di kepala dan dagu usai dibacok sajam oleh orang tak dikenal (OTK).
Ilustrasi. Seorang pria warga Jampangtengah Sukabumi dibacok OTK hingga luka parah. (Sumber Foto: Istockphoto/ Zoka74)
Inspirasi22 November 2024, 11:00 WIB

Sarjana dengan IPK 3,00 Cari Kerja? Cek Info Loker Jawa Barat Berikut!

Lulusan S1 masih nganggur? Berikut Info Loker Jawa Barat untuk Anda!
Ilustrasi. Karyawan Tetap. Info Loker Jawa Barat Lulusan Sarjana dengan IPK 3,00 (Sumber : Freepik/@katemangostar)
Sehat22 November 2024, 10:46 WIB

Tips Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan

Musim penghujan memang membawa udara sejuk dan nyaman, namun juga dapat menjadi tantangan bagi kebugaran tubuh. Artikel ini memberikan beberapa tips untuk tetap aktif meski cuaca tidak mendukung.
Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan (Sumber : Freepik/@pvproductions)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 10:15 WIB

Ustaz Totong Ungkap Alasan Dukung Ayep Zaki-Bobby di Pilkada Kota Sukabumi: Insyaallah Menang

Dalam berbagai kesempatan Ustaz Totong menyampaikan alasannya mendukung Ayep Zaki-Bobby Maulana di Pilkada Kota Sukabumi 2024.
Mantan Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi, Totong Suparman. (Sumber : Istimewa)
Sehat22 November 2024, 10:00 WIB

7 Khasiat Belimbing untuk Kesehatan, Salah Satunya Atasi Maag

Belimbing memang menyimpan segudang manfaat bagi kesehatan. Buah yang satu ini memiliki rasa yang segar dan kandungan nutrisi yang cukup lengkap.
Ilustrasi - Belimbing, selain enak ternyata memiliki sejumlah manfaat kesehatan. | (Sumber : Pixabay.com/sarangib)
Internasional22 November 2024, 09:57 WIB

Prabowo Perpanjang Kunjungan Luar Negeri, Setelah dari Inggris ke Uni Emirat Arab

Awalnya, Inggris menjadi negara terakhir dalam rangkaian kunjungan luar negeri Presiden Prabowo Subianto yang dilakukan sejak 8 November 2024.
Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri KTT G20 yang berlangsung di Museum of Modern Art (MAM), Rio de Janeiro, Brasil, pada Senin, 18 November 2024. (Sumber : Setneg RI)