SUKABUMIUPDATE.com - Polisi menyebutkan tak ada tanda-tanda kekerasan fisik pada tubuh Nadia Putri, bocah lima tahun yang ditemukan tewas di Sungai Cimandiri, Minggu (22/9/2019).
BACA JUGA: Pemakaman Gadis Cilik yang Tewas di Sungai Cimandiri, Nadia Tinggal dengan Orang Tua Angkat
Namun demikian, polisi masih mencari penyebab meninggalnya anak angkat pasangan Sri Wahyuni dan Dayat, warga Kampung Bojongloa Wetan RT 04/08 Kelurahan Situmekar, Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi tersebut.
"Kami mendapat laporan dari Perangkat Desa Wangunreja, Kecamatan Nyalindung. Hasil temuan di TKP, yaitu di Sungai Cimandiri. Anak tersebut tidak memakai celana dan bajunya ke atas, serta dalam keadaan tertelungkup," ungkap Kapolsek Nyalindung, AKP Endah Sriwigiarti kepada sukabumiupdate.com, Senin (23/9/2019).
BACA JUGA: Ditemukan Tak Bernyawa di Cimandiri, Bocah Perempuan Diotopsi di RS Sekarwangi
Berdasarkan hasil visum luar, Endah mengatakan, tidak terdapat tanda-tanda kekerasan pada jasad Nadia. Namun, pihak kepolisian tidak dapat terburu-buru menyimpulkan apa penyebab meninggalnya Nadia, karena hasil otopsi belum diketahui.
"Korban telah diotopsi di RSUD Sekarwangi, tapi hasil otopsi belum diambil dari pihak rumah sakit. Kita juga telah mengambil keterangan dari orangtua angkat korban," pungkas Endah.
