SUKABUMIUPDATE.com - Kejadian amukan angin kencang, puting beliung di Lapang Merdeka Kota Sukabumi Sabtu siang tadi (31/8/2019) cukup mengejutkan. Pasalnya puting beliung muncul tiba-tiba ditengah cuaca cerah, dan sempat merobohkan tenda untuk acara peringatan 1 Muharam yang sedang dipasang di Lapang Merdeka Kota Sukabumi.
BACA JUGA: Tenda 1 Muharam Terpasang Lagi, Pasca Puting Beliung di Lapang Merdeka Sukabumi
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi memastikan tidak ada korban dalam bencana ini. “Hanya tenda untuk alat-alat kesenian, payung dan kursi plastik pedagang yang terjungkal. Saat ini tenda 1 Muharam sudah dipasang kembali,” jelas Zulkarnain Bahrami, Kasi Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kota Sukabumi.
BACA JUGA: Puting Beliung di Lapang Merdeka Sukabumi, Tenda 1 Muharam Terjungkal
BPBD menerima informasi dari Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG) bahwa puting beliung yang terjadi sekitar pukul 14.00 WIB, dinamai Dust Devil. Fenomena alam ini terjadi karena perbedaan suhu antar lapisan atas dan dibawahnya.
“Menurut BMKG biasanya terjadi pada musim kemarau, untuk skalanya lebih kecil dari angin puting beliung yang biasa terjadi di musim peralihan,” pungkas Zulkarnain.
BACA JUGA: Puting Beliung Rusak Puluhan Rumah di Kota Sukabumi
Seperti diberitakan sebelumnya amukan puting beliung ini juga sempat direkam oleh warga. Dalam rekaman berdurasi 2 menit 17 detik menggunakan ponsel yang kemudian beredar melalui aplikasi whatsapp ini terlihat angin kencang ini datang dari arah depan Gedung Olahraga (GOR) Merdeka.
Kemudian berputar ditengah lapangan merdeka, bentuk kerucut atau tabung dari puting beliung ini terlihat jelas karena membawa debu dan sampah berterbangan. Sejurus kemudian angin mengarah ke podim Lapang Merdeka.
BACA JUGA: Angin Puting Beliung di Parungkuda, Warga Lihat Atap Rumah Berterbangan
Dalam hitungan detik muncul lagi terjangan angin lebih kencang. Tenda warna putih untuk acara pawai obor dan gebyar seni budaya Islam dalam rangka 1 Muharram, Sabtu malam terjungkal. Payung dan kursi plastik pedagang yang mangkal di sekeliling Lapang Merdeka pun ikut terjungkal.