SUKABUMIUPDATE.com - Masyarakat di Kecamatan Kabandungan, Kabupaten Sukabumi, merasakan getaran gempa tektonik bermagnitudo 3,3, yang terjadi pada Rabu (21/8/2019) pukul 20.49 WIB. Namun sebelum gempa tersebut, masyarakat Kabandungan merasakan beberapa kali guncangan selepas Magrib.
"Iya kemarin dalam dua jam sekali gempa mengguncang, kira-kira mulai ba'da Magrib, kira-kira sembilan kali gempa," ujar anggota Satuan Polisi Pamong Praja Kecamatan Kabandungan, Nurdin Shopian kepada sukabumiupdate.com, Kamis (22/8/2018).
BACA JUGA: Sekarang BMKG Sebut Gempa Swarm Sukabumi Bukan Dipicu Sesar Citarik, Tapi Klaster Bogor
Nurdin menegaskan, kondisi di wilayah Kabandungan setelah gempa terpantau kondusif. Nurdin juga membantah akun Vitoy Baraya dalam grup Sukabumi Facebook yang memposting warga di daerah Cipeuteuy, Kecamatan Kabandungan, mengungsi mencari tempat aman akibat guncangan gempa yang terjadi berturut-turut.
"Gak ada warga yang ngungsi semuanya kondusif," terangnya.
Sementara itu, Staf Pos Pengamatan Gunungapi Salak, Kawa Sungkawa mengatakan gempa bermagnitudo 3,3 bukan karena aktivitas gunung. "Itu gempa tektonik, bukan dari gunung," tukasnya.