Tiga Titik Panas Terdeteksi di Kabupaten Sukabumi, BPBD Sebut Ada Pembukaan Lahan

Jumat 16 Agustus 2019, 06:29 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Hotspot atau sebaran titik panas kembali terdeteksi di wilayah Kabupaten Sukabumi. BMKG menyebutkan dalam informasi peta sebaran hotspot atau titik panas di Jawa Barat berdasarkan pantauan sensor modis data tanggal 15 Agustus 2019 pukul 07.00 WIB sampai dengan 16 Agustus 2019 pukul 06.00 WIB, terdapat tiga hotspot di Kabupaten Sukabumi.

Satu hotspot di Kecamatan Simpenan dengan tingkat kepercayaan 81-100 persen dan dua hotspot di Kecamatan Waluran dengan tingkat kepercayaan 71-80 persen. Informasi sebaran titik panas ini juga diposting dalam akun Instagram @bmkg_jatiwangi. Selain di Kabupaten Sukabumi, terdapat satu hotspot di Kecamatan Babakan, Kabupaten Cirebon dengan tingkat kepercayaan 51-60 persen.

BACA JUGA: BMKG Deteksi Titik Panas di Kalibunder Sukabumi, Relawan BPBD Sebut Tak Ada Kejadian

Anggota Satpol PP sekaligus Tagana Kecamatan Waluran, Bayu Saputra, menyebutkan di Kecamatan Waluran, tidak ada kejadian kebakaran. "Kami sudah mengecek ke setiap desa, tidak ada kejadian dan tidak menerima laporan adanya kebakaran rumah atau hutan," ucapnya.

Adapun yang terpantau, adanya pembukaan lahan pertanian untuk bercocok tanam padi huma. "Itupun lahannya milik pribadi dan saat pembakaran pun diawasi paling luas setengah hingga satu hektare," ujarnya.

BACA JUGA: Penjelasan BMKG Soal Udara Dingin yang Buat Warga Sukabumi Menggigil

Terpisah, Koordinator Pusadalops BPBD Kabupaten Sukabumi, Daeng Sutisna mengatakan, telah terjadi kebakaran lahan di Blok Cibulagor, Kampung Cipendey, Desa Sangrawayang, Kecamatan Simpenan. Api diduga dari pembukaan lahan untuk padi huma dengan membakar rumput atau semak yang selanjutnya ditinggalkan begitu saja sehingga api menjalar ke sekitar lahan dikarenakan semak-semak dan rumput kering karena kemarau panjang. Akan tetapi kejadian kebakaran lahan tersebut terjadi pada Selasa (13/8/2019) malam.

Sedangkan untuk dua titik panas di Kecamatan Simpenan seperti yang dirilis BMKG berdasarkan pantauan sensor modis data tanggal 15 Agustus 2019 pukul 07.00 WIB sampai dengan 16 Agustus 2019 pukul 06.00 WIB, belum ada laporan. "Belum ada laporan," ujar Daeng.

BACA JUGA: Kebakaran Lahan Kering di Simpenan, Polisi: Bekas Pembukaan Lahan Huma

Sementara itu, Stap Observasi Gempa Bumi dan Tsunami Stasiun Geofisika BMKG Bandung Rafid Ahadi membenarkan adanya sebaran titik panas di Kabupaten Sukabumi yang terdeteksi BMKG. Menurut dia, kemungkinan titik panas karena warga yang membuka lahan dengan cara membakar lahan.

"Iya jadi ada titik spot terpantau dari sensor bisa berupa pembukaan lahan atau spot panas lainnya," kata Rafdi.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)