SUKABUMIUPDATE.com - Gorong-gorong amblas di Jalan Raya Citepus Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi menyisakan lubang menganga. Kondisi tersebut berlangsung sejak lama dan belum mendapat perbaikan. Padahal jalan tersebut berstatus jalan nasional.
Hal itu membuat sejumlah pengendara yang setiap hari melintas harus ekstra hati-hati. Kebanyakan mengeluhkan kondisi tersebut, yang dianggap cukup berbahaya. Lobang hanya ditutup oleh plat baja ditambah tumpukan ranting pohon sebagai penanda.
BACA JUGA: Gorong-gorong Jalan Raya Citepus Palabuhanratu Amblas, Pengendara Was-was
"Sudah lama belum diperbaiki. Kalau tidak salah dari November 2018 lalu. Untuk menghindari kecelakaan sempat dipasangin kayu. Setelah itu pakai plat baja. Tapi karena lubang makin lebar, plat baja enggak kuat jadinya bengkok. Akhirnya ditumpukin ranting buat penanda," ujar warga setempat, Ifan Ripandi saat diwawancarai sukabumiupdate.com, Kamis (11/7/2019).
"Ini sudah lama rusaknya. Aneh saja belum diperbaiki. Padahal ini jalur wisata yang setiap libur akhir pekan banyak kendaraan yang melintas. Dulu saat masih sering turun hujan banyak pengendara motor yang jatuh karena terkejut, tidak tahu ada lubang," tandas Ifan.
BACA JUGA: Gorong-gorong Tidak Berfungsi, Ruas Jalan di Cisolok Sukabumi Terendam Banjir
Sementara itu, Kepala UPTD Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Sukabumi wilayah Palabuhanratu, Male Sucarwana mengaku sudah berupaya melaporkan kondisi tersebut ke pemerintah pusat.
"Iya itu jalan nasional kewenangan pemerintah pusat. Kantor cabangnya di wilayah Simpenan. Kita sudah menginformasikan, tapi belum diperbaiki. Nanti kita komunikasikan lagi agar segera ditangani," singkat Male.
