SUKABUMIUPDATE.com - Pengendara roda dua dan roda empat yang melintas di Jalan Raya Citepus, Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi harus berhati hati. Pasalnya, salah satu titik di ruas jalan tersebut terdapat lubang menganga yang lebarnya kurang lebih dua meter. Posisi lubang tersebut berada di sebelah kiri jalan, yang berstatus jalan nasional, penghubung Palabuhanratu menuju Cisolok.
Lantaran khawatir membahayakan pengguna jalan, warga sekitar kemudian memasang tanda menggunakan kayu dan batu seadanya. Meski ada penerangan jalan, warga khawatir terjadi kecelakaan, apalagi saat malam hari lantaran lobang tak terlihat.
"Dilihat dari besarnya lobang serta dalamnya, tentu ini berbahaya bagi pengendara yang belum hafal jalan sini. Penghalang juga enggak terlalu kelihatan dan tidak ada papan peringatan," ujar Dicka Wirawan (38 tahun) kepada sukabumiupdate.com, Selasa (29/1/2019), salah pengguna jalan asal Cikakak yang sedang melintas.
Sementara itu, Ifank Ripandi (34 tahun) warga sekitar menambahkan, lobang tersebut muncul akibat gorong-gorong yang sudah rusak, sehingga mengakibatkan jalan amblas. Ifank menyebut, kondisi itu terjadi cukup lama dibiarkan dan belum mendapat perbaikan.
BACA JUGA: Tujuh Titik Bencana Longsor di Desa Bumisari Sukabumi, Jalan Masih Tertimbun
"Kalau tidak salah November 2018 lalu mulai terlihat ada lobang kecil. Sekarang makin membesar. Ini juga inisiatif warga sekitar dipasang kayu sebagai penanda. Sampai saat ini sepertinya belum ada peninjauan dari dinas terkait, apalagi perbaikan," pungkasnya.