SUKABUMIUPDATE.com - Sebanyak 18 kasus wisatawan tergulung ombak terjadi di kawasan objek wisata Pantai Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi selama libur Lebaran.
Dari 18 kasus yang terjadi sebanyak 33 orang terselamatkan sementara 1 orang meninggal dunia. 18 kasus kecelakaan laut terjadi di beberapa lokasi yakni Pantai Citepus Istiqomah, Pantai Karangnaya, Citepus Istana Presiden, Pantai Karawnghawu dan Pantai Cibangban dan Pantai Sunset Karangpapak.
BACA JUGA: Libur Lebaran, 27 Wisatawan Tenggelam di Pantai Palabuhanratu Satu Orang Meninggal
"Satu orang wisatawan meninggal dunia dari Bogor setelah terseret ombak di pantai Karanghawu pada Rabu (11/6/2019) lalu," ujar Kepala Operasional dan Sumberdaya Manusia (SDM) Lifeguard Balawista, Asep Edom, Minggu (16/6/2019).
Asep mengungkapkan, 18 kasus tersebut termasuk satu kasus tenggelam di Pantai Citepus Istiqomah yang terjadi pada Minggu siang tadi. Wisatawan bernama Riski (13 tahun) asal Kabandungan tersebut berhasil diselamatkan.
BACA JUGA: Wisatawan Asal Bogor Tewas Terombang-ambing di Pantai Karanghawu Palabuhanratu
"Tadi terjadi satu kecelakaan terhadap wisatawan asal Kabandungan Sukabumi di objek wisata Pantai Citepus Istiqomah namun dapat terselamatkan berkat kesigapan petugas Bawista," ujar Asep.
Kasus wistawan digulung ombak pada Lebaran tahun ini menurun drastis dibanding tahun lalu. Pada tahun 2018 lalu ada 43 wisatawan yang tenggelam atau hanyut, 37 wisatawan berhasil diselamatkan sisanya meninggal.
"Tahun sekarang jumlah korban menurun hampir 50 persen, terutama jumlah wisatwan yang meninggal lebih sediki. Diprediksi wisatawan akan terus berdatangan ke objek wisata pantai mengingat masih libur anak sekolah namun jumlahnya tidak akan terlalu banyak seperti satu minggu kebelakang," pungkasnya.