SUKABUMIUPDATE.com - Salah seorang pemudik asal Sukabumi, Sri Yunani (37 tahun), mengungkapkan, adanya program bus mudik gratis sangat membantu warga yang hendak melaksanakan mudik, sehingga biaya yang asalnya digunakan untuk transportasi mudik, jadi bisa digunakan untuk biaya pendaftaran masuk sekolah anak.
BACA JUGA: Lepas 784 Pemudik Gratis, Fahmi Imbau Kembali Tak Membawa Sanak Keluarga
Sri menuturkan, dirinya akan melaksanakan mudik ke kampung halamannya di Solo, dan ini adalah kali pertama ia dan keluarganya menggunakan fasilitas bus mudik gratis.
"Biaya transportasi yang sebelumnya bisa mencapai Rp 1,5 juta untuk satu keluarga, sekarang bisa gratis. Uangnya bisa ditabung untuk biaya pendaftaran sekolah anak yang mau masuk pesantren," ujar Sri kepada sukabumiupdate.com, rombongan bus mudik dilepas di Kantor Dishub Kota Sukabumi, Jalan Arif Rahman Hakim, Kelurahan Benteng, Kecamatan Waurodoyong, Sabtu (1/6/2019).
BACA JUGA: Diawali Ramp Check, Dishub Kota Sukabumi Berangkatkan 18 Bus Mudik Gratis
Senada dengan Sri, Poni Rahayu (34 tahun), warga yang tinggal di Kampung Cikujang RT 004/013, Kelurahan Dayeuhluhur, Kecamatan Warudoyong ini mengaku, sudah tiga kali berturut-turut menggunakan fasilitas bus mudik gratis.
"Sangat membantu mas, jadi uang buat ongkos itu bisa digunakan untuk berbagi di kampung halaman, ditambah fasilitas busnya juga nyaman, dan kami pun diberi makan selama dalam perjalanan, jadi semoga setiap tahun terus ada program seperti ini," pungkas Poni.
