Tak Murah, Ini Biaya Pengangkatan Proyektil Korban Penembakan di Cibadak 

Kamis 30 Mei 2019, 03:59 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Biaya pengangkatan proyektil peluru senapan angin dari tubuh Ryan Rasyidi (21 tahun) tak murah. Apabila dilakukan di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung bisa mencapai Rp 15 juta sedangkan di rumah sakit swasta bakal lebih mahal lagi yaitu sekitar Rp 30 juta.

Ryan, warga Kampung Pamatutan RT 18/07, Desa Bojonggenteng, Kecamatan Bojonggenteng, Kabupaten Sukabumi ini mengalami tertembak di bagian punggung saat mengantar istrinya belanja di depan toko baju di Jalan Suryakencana, Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (25/5/2019) lalu. Tak jauh dari lokasi tertembak Ryan, seorang pegawai toko baju Queen bernama Sarip Hidayatullah (20 tahun) juga tertembak di bagian leher.

BACA JUGA: Proyektil Peluru Masih Bersarang, Korban Penembakan Cibadak Gagal Operasi

"Informasi dari dokter (di RSHS) biaya operasi mencapai Rp 15 juta, kalau pun itu di RSHS Bandung. Kalau misalkan operasi itu penuh pasti dilempar ke rumah sakit swasta (tapi) biayanya bisa double mencapai Rp 30 juta," ujar ibu Ryan, Apong Farida (44 tahun) kepada sukabumiupdate.com, Rabu (29/5/2019).

Ryan sempat berada di RSHS Bandung untuk operasi pengangkatan proyektil namun karena persoalan biaya makanya pulang. Namun sebelum pulang, pihak keluarga sudah memutuskan untuk mengambil layanan umum tapi dokter menyarankan untuk memproses BPJS atau KIS agar biaya tidak terlalu menjadi beban.

BACA JUGA: Ryan, Korban Penembakan di Cibadak Kebingungan Soal Biaya Pengangkatan Proyektil

"Dokter memberi saran, begini saja bu melihat kondisi anak ibu sehat dari fisik dan (proyektil) masih jauh ke paru-paru. Mendingan ibu urus mau BPJS mau KIS, silahkan urus saja itu. Saya kasian ke ibu kan uang (operasi pengangkatan proyektil) gak kecil," kata Farida menirukan ucapan dokter RSHS.

Setelah mendapatkan saran dari dokter, atas keinginan pihak keluarga akhirnya Ryan pulang pada Selasa (28/5/2019) malam dengan keadaan proyektil masih berada di tubuhnya. 

BACA JUGA: Pasca Penembakan, Aktivitas Pertokoan di Jalan Suryakencana Cibadak Normal Seperti Biasa

"Saya juga bertanya sama dokter, ini (kondisi Ryan) bahaya tidak. (kata dokter) enggak kan dikasih obat. Asal dijaga makannya terjaga segalanya Insya Allah kuat," ujar Farida.

Farida mengatakan, Ryan rencananya akan dibawa kembali ke RSHS setelah lebaran dengan membawa persyaratan KIS.

"Tadi pagi saya konfirmasi ke pak lurah mau bikin BPJS Kesehatan mau KIS. Kata pak lurah dua-duanya itu baik, udah aja saya ngambil KIS," tukasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Life23 Februari 2025, 19:00 WIB

4 Cerita Mitos Curug Seribu di Bogor yang Menambah Daya Tarik Wisatawan

Disclaimer: meskipun cerita-cerita mistis ini menambah daya tarik Curug Seribu, penting untuk selalu berhati-hati dan menghormati tempat tersebut saat berkunjung.
Curug Seribu 100 Meter, Wisata Air Terjun Tertinggi di Bogor Jawa Barat. Foto: IG/@ferdinandpatar/@pesonaairterjunindonesia
Bola23 Februari 2025, 18:00 WIB

Link Live Streaming Malut United vs PSS Sleman di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming Malut United vs PSS Sleman akan berlangsung di Stadion Kie Raha, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 19.00 WIB.
Malut United vs PSS Sleman (Sumber : Vidio)
Musik23 Februari 2025, 17:00 WIB

Lewat Lagu Tawamu, Keisya Levronka Dedikasikan Karyanya untuk Sang Adik Tercinta

Segmen awal Official Music Video ini menyebutkan bahwa Lagu Tawamu didedikasikan oleh Keisya untuk sang adik, Lexi VallenoHavlenda yang mengalami musibah jatuh dari lantai 6.
Official Music Video Tawamu dari Keisya Levronka. Foto: YouTube/@KeisyaLevronkaChannel
Inspirasi23 Februari 2025, 16:34 WIB

Bayar Pajak Dapat Hadiah Umrah, Bapenda Sukabumi Jelaskan Regulasi dan Ketentuannya

Bapenda Kabupaten Sukabumi memastikan pemberian hadiah umrah gratis telah mendapat izin resmi dari Kemensos dan dilakukan melalui mekanisme pengundian yang transparan.
Program Gebyar Sipenyu: Bayar Pajak Berhadiah Umrah yang digagas Bapenda Kabupaten Sukabumi. (Sumber Foto: Istimewa)
Bola23 Februari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Malut United vs PSS Sleman di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga Malut United vs PSS Sleman akan berlangsung di Stadion Kie Raha, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 19.00 WIB.
Malut United vs PSS Sleman (Sumber : Vidio)
Sukabumi23 Februari 2025, 15:36 WIB

Bupati Sukabumi Asep Japar Berduka Atas Wafatnya Dedi Damhudi, Terakhir Bertemu Saat Pelantikan

Bupati Sukabumi Asep Japar Asep Japar mengungkapkan rasa dukanya dan mendoakan agar almarhum diterima iman Islamnya.
Asep Japar, Bupati Sukabumi | Foto : Sukabumiupdate
Inspirasi23 Februari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Lulusan S1 di Jakarta, Syarat: Menguasai Bahasa Inggris Aktif

Info Loker Lulusan S1 di Indofood dibuka untuk posisi Quality Assurance Supervisor.
Ilustrasi. Lowongan Kerja Lulusan S1 di Jakarta, Syarat: Menguasai Bahasa Inggris Aktif (Sumber : Freepik/@WirojSidhisoradej)
Nasional23 Februari 2025, 14:44 WIB

Hary Tanoe Sebut Tol Bocimi Biang Kerok Pedangkalan Danau Lido, Ini Respons Menteri PU

Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo merespons tudingan Hary Tanoe bahwa proyek Tol Bocimi jadi biang kerok pendangkalan Danau Lido.
Tampilan Danau Cigombong alias Danau Lido saat ini berdasarkan citra satelit melalui Google Earth. (Sumber Foto: Google Earth)
Bola23 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming PSM Makassar vs Persija Jakarta di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming PSM Makassar vs Persija Jakarta yang akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
PSM Makassar vs Persija Jakarta. Foto: IG/@persija/@psm_makassar
Sukabumi23 Februari 2025, 13:39 WIB

Potret Bupati Sukabumi Asep Japar Ikuti Retret di Akmil Magelang

Bupati Sukabumi Asep Japar yakin retret dapat menyelaraskan visi kepala daerah dengan program pemerintah pusat hingga meningkatkan kapasitas kepemimpinan.
Berseragam ala Militer, potret Bupati Sukabumi Asep Japar saat mengikuti retret di Akmil Magelang. (Sumber : Diskominfosan Pemkab Sukabumi)