SUKABUMIUPDATE.com - Meninggalnya salah satu petugas KPPS di TPS 16 Kampung Limbangan, Desa Cibodas, Kecamatan Bojonggenteng, Kabupaten Sukabumi, Peri Supeli di RS Sekarwangi Cibadak akibat stroke.
BACA JUGA: Viral Anggota KPPS di Bojonggenteng Sakit Tak Kunjung Sembuh, KPU: Diagnosa Tak Jelas
Camat Bojonggenteng, Anwari Mubari mengungkapkan Peli Supeli meninggal dunia tadi pagi sekitar pukul 6.30 WIB, saat menjalani perwatan medis di RSUD Sekarwangi Cibadak. Dari selembar surat keterangan dan hasil diangnosa yang terima Anwari saat Peli sakit, almarhum didiagnosa Suspect Meningitis.
"Kata dokter di rumah sakit, almarhum Peli menderita mengalami stroke ringan sebelum akhirnya meninggal," ungkapnya kepada sukabumiupdate.com melalui chat WhatsApp, Senin (20/5/2019).
Untuk biaya pengobatanya sendiri, kata Anwari semua sudah ditanggung oleh pemerintah daerah melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi. "Biaya pengobatan menggunakan BPJS Kesehatan dan ditanggung oleh pemerintah daerah," paparnya.
Mendiang Peli yang dikenal sebagai guru mengaji, DKM Masjid dan tukang jahit ini, dimakamkan tempat pemakaman umum (TPU) tepat di samping rumahnya.
BACA JUGA: Sakit Setelah Pencoblosan, Petugas KPPS di Bojonggenteng Meninggal Dunia
Sebelum meningal Peli Supeli mengalami sakit pasca bertugas sebagai anggota KPPS dan terbaring dengan kondisi tak sadarkan diri sejak sepekan yang lalu di rumah sakit.