SUKABUMIUPDATE.com - Dua orang pengunjung hampir kehilangan nyawa akibat digulung ombak Pantai Karangnaya, Desa Cikakak, Kecamatan Cikakak, Kabupaten Sukabumi, Rabu (3/4/2019) sekitar pukul 15.30 WIB.
Korban bernama Aldi Nurdiansyah (17 tahun) dan Hendrik (17 tahun). Peristiwa ini terjadi ketika keduanya berenang di pantai dan tiba-tiba saja digulung ombak kemudian terseret arus ke tengah hingga sejauh 100 meter dari pinggir pantai.
BACA JUGA: Perahu Nelayan Hancur Digulung Ombak di Pantai Ciracap Sukabumi, Dua Orang Luka
Beruntung, saat itu ada anggota life guard Balawista yang sedang berjaga dan bergegas menyelamatkan kedua anak yang merupakan siswa dari SMA di Kecamatan Kalapanunggal dan Cikidang.
Berkat kesigapan petugas life guard, keduanya berhasil ditolong. Kondisi korban kelelahan dan sempat muntah karena tubuhnya sudah banyak kemasukan air laut.
"Yang terseret arus dua orang, sementara empat orang temannya masih di darat. Empat temannya ini awalnya mau nolong, beruntung ada anggota life guard balawista yang sedang berjaga dan dengan sigap segera melakukan pertolongan. Mereka ditolong dua orang anggota life guard Balawista yakni Dede dan Jurkam," ujar Asep Edom Saepulloh, kepala operasional dan SDM balawista Kabupaten Sukabumi.
Asep menjelaskan, pada saat kejadian pengunjung sudah mulai berkurang. Sedangkan kedua korban dan empat orang temannya itu sedang melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) di Samsat Palabuhanratu.
BACA JUGA: Cerita Keluarga Lihat Tubuh Nining Digulung Ombak Palabuhanratu
Dengan adanya peristiwa pengunjung digulung ombak ini Asep menghimbau kepada masyarakat agar pengunjung berhati-hati dan mematuhi peraturan.
"Minggu - minggu ini ombak memang cukup besar dan arus deras. Kami sudah menghimbau bahwa Pantai Karangnaya-Sukawayana area rawan terjadi kecelakaan laut karena banyak arus bawah, Alhamdulillah mereka selamat dan sudah bisa pulang," pungkasnya.