Terpaksa Berhenti Jadi Buruh Garmen, Maya Asal Lengkong Sukabumi Sudah 14 Bulan Lumpuh

Senin 04 Maret 2019, 12:55 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Mayasari (30 tahun), warga Kampung Joglo, Desa Langkapjaya, Kecamatan Lengkong, Kabupaten Sukabumi, sudah 14 bulan mengalami kelumpuhan. Kesehatannya semakin hari semakin memburuk akibat sakit yang dideritanya. Dia hanya bisa terbaring lemah di atas tempat tidur. 

Namun, tak jelas penyakit apa yang diderita wanita yang akrab disapa Maya ini. Sebab beberapa dokter yang pernah memeriksanya tak menjelaskan diagnosa penyakitnya. Maya hanya merasakan sakit pada bagian pinggang yang awalnya dirasakan sejak dirinya bekerja sebagai buruh garmen di daerah Cibadak.

Sebagai buruh jahit yang dikejar target, Maya selalu kekurangan minum sehingga menyebabkan ginjalnya terganggu.

"Selama kerja di pabrik saya sering mengeluh sakit pinggang, namun masih bisa diatasi obat. Akhirnya pada awal 2017 saya berhenti karena sakit saya semakin parah," ungkap Maya kepada sukabumiupdate.com, Senin (4/3/2019).

BACA JUGA: Kaki Remuk Dilindas Truk Kontainer, Buruh Cicurug Berhutang Rp 51 Juta ke Rumah Sakit

Setelah berhenti bekerja Maya sempat beberapa kali melakukan pengobatan, namun beberapa dokter yang memeriksanya tidak menceritakan diagnosa penyakitnya.

Untuk melanjutkan berobat ke rumah sakit, Maya terbentur biaya sehingga pengobatan alternatif seperti di pijat jadi pilihan. 

"Saya juga sempat berobat ke alternatif katanya penyakit saya ini berasal dari saraf yang kejepit, dan sempat juga saya dipijat karena untuk berobat ke rumah sakit saya tidak punya biaya," ujarnya.

Penderitaannya bertambah, ketika sakit suaminya menceraikan Maya.

Ibu kandung Maya, Sari (47 tahun) mengungkapkan sudah menempuh berbagai cara untuk kesembuhan anaknya tersebut, meski terbentur dengan keadaan ekonomi.

"Saya hanya buruh kebun, uang upah saya tidak seberapa. Ditambah saat ini kondisi Maya semakin memburuk dan tidak bisa saya tinggalkan untuk bekerja," ungkap Sari.

Baca JUGA: PT SUG Kembali Mempekerjakan Buruh Sukabumi, Lalu Bagaimana Soal Upah?

Sari berharap pemerintah dapat membantu kesembuhan anaknya dan meringankan bebannya. Ia pun mengatakan jika pihak Puskemas Lengkong dan Pemerintah Desa (Pemdes) Langkapjaya sudah mengunjunginya dan berjanji akan membantu proses penyembuhan Maya.

"Tadi pagi ada beberapa petugas yang menawarkan pembuatan Jamkesda, semoga saja benar dapat membantu biaya pengobatan Maya," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).