SUKABUMIUPDATE.com - Petugas Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Wilayah Cibadak pada Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Sukabumi telah meninjau Jembatan Ciheulang yang amblas. Jembatan tersebut berada di jalur alternatif Cibadak-Nagrak (Ciheulangtonggoh) yang biasa banyak dilalui kendaraan roda empat jika jalur utama Sukabumi-Bogor macet parah.
Kepala UPTD Wilayah Cibadak pada Dinas PU Kabupaten Sukabumi, Rahmat, memaparkan kondisi kerusakan Jembatan Ciheulang. Bagian yang amblas berada di pondasi sisi utara dengan lebar amblasan sekitar tujuh meter.
"Bagian yang amblas itu lanhub, pondasi, dan sayap jembatan," ujar Rahmat kepada sukabumiupdate.com, Selasa (26/2/2019).
Jembatan Ciheulang berada di Desa Ciheulangtonggoh, Kecamatan Cibadak. Membentang sepanjang 13 meter dan lebar 4 meter.
Rahmat menegaskan, kondisi fisik jembatan sebenarnya masih bagus. Namun bagian pondasi rusak tergerus aliran sungai.
"Jembatan ini usianya sekitar 40 tahun. Kita sudah koordinasi dengan BPBD untuk perbaikan jembatan," katanya.
BACA JUGA: Jembatan di Jalur Alternatif Cibadak-Nagrak Sukabumi Amblas, Akses Ditutup
"Kondisinya membahayakan, makanya akses kami tutup sementara waktu," tambahnya.
Sementara itu, warga sekitar Mumuh Saehudin, mengatakan jembatan amblas sekitar pukul 17.45 WIB. Pondasi jembatan tergerus derasnya aliran sungai, terlebih beberapa hari ini wilayah sekitar diguyur hujan deras.
"Sebelumnya juga pondasinya itu tinggal batu saja. Tadi tiba-tiba longsor, enggak ada korban jiwa," tutur Mumuh.
BACA JUGA: Jembatan Penghubung Dua Kampung Rusak, Camat Cibadak Sukabumi Minta Warga Sabar
Mumuh dan warga lainnya berharap jembatan segera diperbaiki. Keberadaannya cukup penting untuk aksibilitas warga sekitar.
"Disini kan banyak juga pegawai pabrik di Cibadak. Kalau ini gak bisa dilalui, warga harus muter ke Nipah Valley di Nagrak," imbuh Mumuh.