Kisah Pilu Utih, TKW Asal Sukabumi yang Dipukuli Majikan di Malaysia

Selasa 11 September 2018, 09:58 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Utih (53 tahun).  Sosok warga Kampung Cimapag RT 04/09, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi ini sempat viral di dunia maya. Ia adalah Tenaga Kerja Wanita (TKW) yang mengalami penyiksaan oleh majikannya di Malaysia.

Utih dipulangkan ke rumah anaknya di Kampung Ranca Renghas, RT 02/09, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Sabtu 8 September 2018. Dia menceritakan kisah pilunya selama bekerja di negeri jiran.

"Awalnya selama satu hingga enam bulan kerja, saya tidak diperlakukan kasar. Tapi setelah itu, saya sering dipukuli oleh majikan. Juga ditendang dan dijambak," kata Utih ditemui sukabumiupdate.com, Selasa (11/8/2018).

Utih berangkat menjadi TKW di Malaysia pada Maret 2017. Ia terpaksa jadi TKW untuk membantu suami, menghidupi keluarga.

Tindak kekerasan kerap dialami Utih hanya karena kesalahan-kesalahan sepele. Awalnya, hanya karena mencuci handuk menggunakan mesin cuci.

"Saya lupa tanggal berapa tepatnya. Tapi waktu itu, malam harinya saya dipanggil sama majikan yang laki dan perempuan," tutur Utih.

"Saya langsung dipukuli sampai enggak sadarkan diri. Tahu-tahu, pas sadar udah ada di dapur," tambah Utih.

BACA JUGA: Soal Penyiksaan TKW Asal Simpenan, Ini Tanggapan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi

Perlakuan keji sang majikan kerap diterimanya, sekitar dua hingga tiga kali. Rutin, seperti minum obat.

Hingga akhirnya selama kurang lebih satu tahun, perlakuan majikan diketahui oleh anggota keluarga majikannya sendiri. Beruntung, ayah dan kakak dari majikan tak sama-sama jahat.

"Saya langsung diantar sama bapaknya majikan dan kaka majikan istri ke agen karena mereka kasihan. Mata saya sudah bengkak, bengkak. Administrasinya diurus, hingga akhirnya saya dipulangkan dan tiba di rumah Sabtu kemarin," pungkasnya.

BACA JUGA: Utih, TKW Asal Simpenan Sukabumi Disiksa Anak dan Menantu Majikan di Malaysia

Suami Utih, Idim (54 tahun), bersyukur atas kepulangan istrinya. Ia berterimakasih kepada semua pihak yang membantu proses pemulangan.

"Terima kasih kepada aparat terkait yang telah membantu kepulangan istri saya," kata Idim.

"Cuman saya belum puasnya, sampai hari ini belum menerima asuransi. Hanya menerima sisa gaji dan kompensasi yang tidak senilai. Saya akan mengajukan terkait asuransi kekerasan tersebut," terangnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi Memilih31 Januari 2025, 22:10 WIB

Pelantikan Kepala Daerah Batal Dilaksanakan 6 Februari, Mendagri Ungkap Alasannya

Mendagri Tito Karnavian memastikan pelaksanaan pelantikan kepala daerah bakal diundur ke tanggal lain.
Mendagri Tito Karnavian. (Sumber Foto: Tangkapan layar Youtube @SekretariatPresiden)
Sukabumi31 Januari 2025, 21:16 WIB

Pohon Tumbang Akibat Angin Kencang di Parakansalak, Jalan Desa Sempat Tertutup

Sebuah pohon di Kampung Cikoredas, RT 02/08, Desa Sukatani, Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi, tumbang akibat angin kencang. Peristiwa ini terjadi pada Jumat (31/1/2025) sekitar pukul 12.00 WIB.
Tim gabungan saat mengevakuasi pohon tumbang yang menutup jalan desa | sumber foto : istimewa
Sukabumi31 Januari 2025, 20:53 WIB

Rugi Jutaan, Warung Sembako di Sukaraja Sukabumi Jadi Korban Penipuan Modus Pesan Barang

Peristiwa penipuan modus pembelian barang dengan jumlah banyak terjadi di sebuah warung sembako di Jalan Baru Sukaraja, tepatnya di Desa Pasirhalang, Kecamatan Sukaraja Kabupaten Sukabumi
Aksi pelaku tertangkap kamera CCTV | Foto : tangkapan layar / istimewa
Sukabumi31 Januari 2025, 20:10 WIB

Peran Penting P2BK dalam Penanganan Bencana Diapresiasi Pemkab Sukabumi

Respons sigap dan cepat dalam menindaklanjuti setiap kejadian bencana jadi tugas penting P2BK di Kabupaten Sukabumi.
Penyerahan piagam dari Kalak BPBD Kabupaten Sukabumi kepada perwakilan P2BK. (Sumber Foto: Dok. BPBD)
Nasional31 Januari 2025, 20:07 WIB

Gempa Dangkal M6,2 Guncang Aceh Selatan, Warga Diminta Waspada!

Gempa M5,9 mengguncang Aceh Selatan pada 31 Januari 2025. Meski kuat, gempa ini tidak berpotensi tsunami. Warga diimbau tetap waspada terhadap gempa susulan dan mengikuti mitigasi bencana.
Gempa M5,9 di Aceh Selatan: Getaran terasa luas, namun tidak berpotensi tsunami. Tetap waspada dan selalu perbarui informasi dari sumber resmi seperti BMKG. (Sumber : BMKG)
Musik31 Januari 2025, 20:00 WIB

Prestasi Baru Lagu APT Rose BLACKPINK-Bruno Mars, Tembus 1 Miliar Pemutaran di Spotify

Lagu Rose BLACKPINK yang dinyanyikan bersama dengan Bruno Mars, yaitu APT kembali menorehkan prestasi baru. Kali ini lagu tersebut berhasil mencapai 1 miliar kali di Spotify.
Prestasi Baru Lagu APT Rose BLACKPINK-Bruno Mars, Tembus 1 Miliar Pemutaran di Spotify (Sumber : Youtube | Rose)
Sukabumi31 Januari 2025, 19:50 WIB

Pipa Bocor di Cidahu Tuntas Diperbaiki Perumdam TJM Sukabumi, Layanan Air Normal Lagi

Kebocoran pipa terjadi akibat tekanan air yang besar serta kondisi jaringan pipa di lokasi tersebut.
Ilustrasi keran air.  (Sumber Foto: Freepik)
Sukabumi31 Januari 2025, 19:46 WIB

Harapan Penyintas dan PR Pemerintah dalam Penanganan Pascabencana Sukabumi

Bencana alam di sebagian besar wilayah Kabupaten Sukabumi pada 14 Desember 2024 lalu masih menyisakan sejumlah pekerjaan rumah bagi pemerintah.
Kondisi di Kampung Cieurih, Desa Datarnangka, Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi yang terdampak bencana banjir bandang luapan sungai Cikaso. (Sumber Foto: SU/Ragil Gilang)
Life31 Januari 2025, 19:37 WIB

Quiet Luxury vs. Flexing: Gaya Hidup Mana yang Lebih Berpengaruh di Indonesia?

Antara kesederhanaan yang elegan dan pamer kekayaan, gaya hidup mana yang lebih berpengaruh? Quiet luxury vs. flexing, tren yang mencerminkan nilai dan status sosial di era digital.
Quiet luxury atau flexing? Gaya hidupmu mencerminkan siapa dirimu. Pilih konsumsi cerdas atau pamer kemewahan? Simak tren yang mendominasi Indonesia! (Sumber : freepik)
Inspirasi31 Januari 2025, 19:37 WIB

Noah's Barbershop Hadir di Kota Sukabumi, Suguhkan Pelayanan Eksklusif untuk Pengunjung

Noah's Barbershop atau tempat untuk mencukur rambut hadir di Kota Sukabumi, tepatnya di Jalan Suryakencana, Kelurahan Selabatu, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi.
Wakil Wali Kota Sukabumi, Bobby Maulana, saat menjajal pangkas rambut di Noah Barbershop yang berlokasi di Jalan Suryakencana, Kecamatan Cikole | Foto : Asep Awaludin