Kasus Pegawai Terkena Setrika Uap di Garmen Parungkuda Sukabumi Berujung Mediasi

Jumat 24 Agustus 2018, 10:58 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Susi Susilawati. Seorang pegawai salah satu pabrik garmen di Bojongkokosan, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, mengalami luka melepuh di bagian bokong. Meski awalnya diduga sengaja disetrika oleh atasannya, kasus ini berujung mediasi.

Mediasi diselenggarakan di Aula Mapolsek Parungkuda, Jumat 24 Agustus. Mediasi dihadiri perwakilan keluarga Susi, perusahaan garmen Doosan II Bojongkokosan, dan Kapolsek Parungkuda, Kompol Maryono.

"Permasalahan ini kami anggap selesai," ujar Iman Sudirman, perwakilan keluarga sekaligus kekasih Susi Susilawati.

Pihak keluarga Susi berjanji tidak akan memperpanjang masalah. Baik melakukan pelaporan ke polisi, atau menuntut pejabat perusahaan melalui upaya hukum lainnya.

BACA JUGA: Karyawan Garmen di Parungkuda Sukabumi Diduga Disetrika Atasan

Iman menambahkan, keluarga berharap pihak perusahaan memohon maaf secara terbuka. Kemudian menegur orang yang melakukan kelalaian, menyebabkan Susi mengalami luka bakar di bokong sebelah kanan.

"Kami minta kedepannya tidak ada lagi kejadian seperti itu. Dan dilakukan pengobatan terhadap korban," ujarnya.

"Harapan kami, kedepannya kejadian ini dijadikan pembelajaran bagi kita semua. Bagaimana layaknya memperlakukan karyawan apabila ada insiden, harus ada tindakan dan respon lebih cepat dari perusahaan," tambahnya.

Iman juga berterimakasih kepada kepolisian yang memfasilitasi mediasi.

BACA JUGA: Pengendara Motor Asal Bandung Tewas Tergilas Truk Tronton di Sukaraja Sukabumi

Sementara itu, Ejen Zaenal Mutaqin yang sebelumnya diduga sengaja menyetrika korban, juga hadir dalam mediasi. Ejen menyampaikan permohonan maaf.

"Saya atas nama pribadi dan perusahaan menyampaikan permohonan maaf terhadap Susi Susilawati dan keluarganya," tuturnya.

Ejen meluruskan kronologi kejadian tersebut. Hal itu terjadi karena kesalahan teknis, kelalaian kerja.

"Tidak ada unsur kesengajaan. Ini kecelakaan," tambahnya.

BACA JUGA: Polsek Gunungguruh Sukabumi Bekuk Pelaku Curanmor Modus Hipnotis

Ejen mengatakan, korban terluka saat percobaan setrika steam uap (sebelumnya disebut setrika, red). Saat kejadian, steam uap sebenarnya sudah dalam keadaan mati atau off.

Namun, korban berjalan mundur sehingga bagian bokongnya menyentuh steam uap yang masih panas.

"Secara internal atau pribadi saya sudah minta maaf dan saya siap menanggung biaya berobat sampai sembuh," pungkas Ejen.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi23 Februari 2025, 23:20 WIB

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki Tegas Komitmen Dukung Program Pusat dan Jabar

Ayep Zaki menegaskan bahwa Kota Sukabumi dibawah kepemimpinan dirinya akan mengikuti program-program yang telah dicanangkan pemerintah pusat dan provinsi.
Foto bareng di sela-sela kegiatan retret di Magelang, Walikota Sukabumi Ayep Zaki dan Bupati Sukabumi Asep Japar | Foto : Istimewa
Bola23 Februari 2025, 21:46 WIB

Gagal Bawa U-20 ke Piala Dunia, Erick Thohir Pecat Indra Sjafri

PSSI memutuskan untuk mengakhiri kerja sama dengan Indra Sjafri sebagai pelatih Timnas Indonesia U-20.
Jelang laga Timnas Indonesia U-24 vs Uzbekistan di babak 16 Asian Games, pelatih Indra Sjafri telah menyiapkan taktik khusus (Sumber : dok.pssi)
Sukabumi23 Februari 2025, 21:28 WIB

Api Merembet dari Hawu, Rumah Panggung di Purabaya Sukabumi Ludes Terbakar

Rumah panggung milik Adsiah (65 tahun) warga Kampung Cipari RT 006/01, Desa Neglasari, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi, ludes terbakar
Rumah panggung milik Adsiah (65 tahun) warga Kampung Cipari RT 006/01, Desa Neglasari, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi, ludes terbakar pada Minggu (23/2/2025) | Foto : P2BK Purabaya
Sukabumi23 Februari 2025, 21:03 WIB

Wabup Andreas Gelar Open House, Komitmen Kerja untuk Semua Warga Sukabumi

Wakil Bupati Sukabumi, Andreas, menggelar acara open house di kediamannya di Kampung Pasir Reungit, Desa Jayabakti, Kecamatan Cidahu, Minggu (23/2/2025)
Ribuan warga menghadiri open house Wakil Bupati Sukabumi Andreas di kediamannya di Cidahu, Minggu (23/2/2025) | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi23 Februari 2025, 21:00 WIB

SPI Sukabumi Temukan 3 Lahan Eks HGU Dikuasai Segelintir Orang, Minta GTRA Bertindak

DPC SPI Sukabumi menyoroti berbagai masalah ketimpangan kepemilikan tanah dan konflik agraria yang terjadi di Kabupaten Sukabumi.
Ketimpangan kepemilikan tanah dan konflik agraria yang terjadi di Kabupaten Sukabumi. | Foto : Ilustrasi kebun pIxabay
Life23 Februari 2025, 20:00 WIB

6 Hal Kritis di Usia 20-30 Tahun yang Harus Dihadapi Generasi Muda

Generasi muda di usia 20-30 tahun menghadapi banyak tantangan dan peluang yang akan membentuk masa depan mereka.
Ilustrasi. Hal Kritis di Usia 20-30 Tahun yang Harus Dihadapi Generasi Muda (Sumber : Pexels/AndreaPiacquadio)
Sukabumi23 Februari 2025, 19:51 WIB

Wabup Sukabumi Antar Almarhum Dedi Damhudi ke Peristirahatan Terakhir, Sebut Kehilangan Sosok Kakak

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Sukabumi, Dedi Damhudi, telah meninggal dunia pada Minggu (23/2/2025) dini hari.
Wakil Bupati Sukabumi, Andreas, saat berdoa di peristirahan terakhir almarhum Dedi Damhudi | Foto : Ibnu Sanubari
Life23 Februari 2025, 19:00 WIB

4 Cerita Mitos Curug Seribu di Bogor yang Menambah Daya Tarik Wisatawan

Disclaimer: meskipun cerita-cerita mistis ini menambah daya tarik Curug Seribu, penting untuk selalu berhati-hati dan menghormati tempat tersebut saat berkunjung.
Curug Seribu 100 Meter, Wisata Air Terjun Tertinggi di Bogor Jawa Barat. Foto: IG/@ferdinandpatar/@pesonaairterjunindonesia
Bola23 Februari 2025, 18:00 WIB

Link Live Streaming Malut United vs PSS Sleman di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming Malut United vs PSS Sleman akan berlangsung di Stadion Kie Raha, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 19.00 WIB.
Malut United vs PSS Sleman (Sumber : Vidio)
Musik23 Februari 2025, 17:00 WIB

Lewat Lagu Tawamu, Keisya Levronka Dedikasikan Karyanya untuk Sang Adik Tercinta

Segmen awal Official Music Video ini menyebutkan bahwa Lagu Tawamu didedikasikan oleh Keisya untuk sang adik, Lexi VallenoHavlenda yang mengalami musibah jatuh dari lantai 6.
Official Music Video Tawamu dari Keisya Levronka. Foto: YouTube/@KeisyaLevronkaChannel