SUKABUMIUPDATE.com - Warga Kampung Sundawenang RT 25/11, Desa Sundawenang, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, resah dengan keberadaan beberapa wanita lesbi atau LGBT. Warga bakal tegas mengusir penghuni kos-kosan yang lesbi.
Ketua RT 25, Wendra Yoga Pranata mengungkapkan, warga begitu resah dengan keberadaan wanita lesbi yang tinggal di lingkunganya. Warga awalnya sudah merencanakan mengusir secara langsung tapi aksi itu diredam.
BACA JUGA: Cerita Pilu Mantan TKW asal Curugkembar Sukabumi, Pulang Tanpa Upah lalu Derita ODGJ
"Tadinya kan warga mau langsung digerebek mau langsung diusirin. Tapi saya cegah, saya coba secara baik-baik. Namanya anak-anak pemuda tahu sendiri," ujar Wendra kepada sukabumiupdate.com, Rabu (1/8/2018).
Menurut Wendar, wanita lesbi tersebut merupakan pendatang dan pekerjaanya tak jelas. Lalu beberapa kali pindah kosan sebab di kosan sebelumnya juga diusir.
"Mereka kebanyakan orang-orang jauh terus pekerjaan gak jelas. Mereka berpindah-pindah awalnya di Parungkuda diusir, terus kosan di Angkrong diusir, pindah ke gang Cepot diusir dan pindah lagi ke sini. Jumlahnya banyak," ujarnya.
Wanita lesbi tersebut menghuni dibeberapa kosan yang berada berdekatan.
BACA JUGA: Kecelakaan Maut di Cicurug Sukabumi, Seorang Wanita Tewas
"Warga keberatan dengan keberadaan mereka (lesbi). Mereka juga gak sopan tingkah lakunya, urat malunya pada gak ada. Dari berpakaian gak sopan santun terus mabok-mabok," jelasnya.
Wendar berharap ada perhatian dari pemerintah terhadap persoalan tersebut.
