Kades Datarnangka Sukabumi Bantah Soal Pungutan Prona, Yang Ada Keikhlasan

Jumat 27 Juli 2018, 09:35 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Program sertifikasi tanah Prona dari pemerintah ternyata tidak semulus yang diharapkan. Beberapa warga Desa Datarnangka, Kecamatan Sagaranten, yang mendapatkan program prona mengaku dipungut biaya atas pengurusan sertifikat miliknya.

Namun protes warga yang mengaku dirugikan tersebut di bantah keras Kepala Desa (Kades) Datarnangka Aris Slamet. Ia membantah semua tudingan yang di berikan warga padanya.

BACA JUGA: Demi Sertifikat Tanah, Warga Desa Datarnangka Sukabumi Terpaksa Jual Ternak

"Kami tidak pernah membebankan penebusan atas sertifikat warga ini, kalau pun ada itu nilai yang variatif itu hasil keikhlasan warga hasil dari musyawarah sebelum diadakan prona" tegasnya kepada sukabumiupdate.com, Jumat (27/7/2018).

Aris menjelaskan bahwa saat itu warga sepakat untuk memberikan uang jasa pengurusan untuk keperluan pengukuran dan administrasi.

"Sebetulnya masalah prona tahun 2016 ini sebelumnya tidak ada masalah dan warga tak ada yang keberatan, bahkan sebagian warga yang kami bebaskan biaya administrasinya ditanggulangi kami," sambungnya.

Namun keterangan Aris tetap dibantah Jahid yang mengaku perwakilan masyarakat Datarnangka. Jahid mengatakan bahwa pihak pemerintah desa tak dapat memperlihatkan berita acara hasil kesepakatan antara pemerintah desa dan warga.

"Pada intinya masyarakat meminta uang yang telah dikeluarkan untuk prona yang seharusnya gratis," jelas Jahid.

BACA JUGA: Kekeringan, Warga Empat Kampung di Desa Pabuaran Sukabumi Ambil Air Sungai Cikaso

Pernyataan berbeda di ungkapkan Budi Hermawan (42 tahun) warga kampung Cekdam RT 07/02, Desa Datarnangka, Kecamatan Sagaranten. Ia mengaku sangat senang dengan program prona karena dengan program ini legalitas Tanah Negara (TN) yang ditempati bersama warga lain dapat terselesaikan.

"Sejak awal saya sudah berencana untuk memberi uang untuk pihak panitia, hitung-hitung ucapan terima kasih meski saya tahu program prona ini gratis dari pemerintah," ungkap Budi.

BACA JUGA: 20 Hektar Sawah di Desa Sekarwangi Sukabumi Terancam Gagal Panen

Budi mengaku memberi sejumlah uang kepada panitia prona yang terdiri dari pemerintah Desa dengan alasan ucapan terima kasih telah membantu proses pembuatan sertifikat atas tanah negara yang di tempatinya.

"Saya pribadi ikhlas memberi uang, untuk nominal nya saya tidak bisa sebutkan hanya saya ikhlas memberinya," pungkas Budi.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sehat23 November 2024, 08:00 WIB

9 Komplikasi Penyakit Jantung yang Harus Diwaspadai, Stroke Hingga Edema Paru

Gejala Penyakit Jantung dapat berupa nyeri dada, sesak napas, kelelahan, atau pingsan.
Ilustrasi. Komplikasi Penyakit Jantung yang Harus Diwaspadai, Stroke Hingga Edema Paru (Sumber : Freepik/@freepik)
Food & Travel23 November 2024, 07:00 WIB

Resep Roti Es Krim Goreng, Camilan Manis Ini Cocok Jadi Stok Frozen Food Ringan!

Rasa Roti Es Krim Goreng ini semakin lezat jika disajikan dengan saus cokelat atau karamel.
Es Krim Goreng. Foto: Instagram/my.foodplace
Science23 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 23 November 2024, Waspada Hujan Deras di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 23 November 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 23 November 2024. (Sumber : Pixabay.com/@_Alicja_)
Sukabumi23 November 2024, 01:29 WIB

Distan Dan Forkopimcam Ciemas Sukabumi Tanam Padi Gogo 40 Hektar

Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, bersama Forkopimcam Ciemas, melakukan penanaman padi gogo diatas lahan milik Kelompok Tani Barokah Desa Mekarsakti, Kecamatan Ciemas.
Distan, perani dan Forkopimcam Ciemas malakukan penanaman padi gogo di Desa Mekarsakti Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih23 November 2024, 01:17 WIB

KH Nawawi Pimpin Istighosah untuk Kemenangan Ayep Zaki-Bobby Maulana

Menjelalang Pilkada, pasangan calon nomor urut 2, menggelar istighosah bertempat di rumah calon Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki, di Cikondang, Citamiang, Kamis malam (21/11/2024)
KH Nawawi saat memimpin istighosah dikediaman calon Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 23:51 WIB

KPU Sukabumi Diduga Salah Tulis Sub Tema Debat: Pertahanan Atau Pertanahan?

Sebuah insiden menarik perhatian di Debat Publik Terakhir Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, yang diselenggarakan di Hotel Sutan Raja, Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/11/2024).
KPU Sukabumi diduga salah tulis sub tema "Pertanahan" menjadi "Pertahanan" di Debat Publik Cabup-Cawabup | Foto : Capture Youtube
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin