SUKABUMIUPDATE.com - Warga di empat Kampung di Desa Pabuaran, kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi, kesulitan mendapatkan air bersih akibat kemarau yang melanda. Empat kampung tersebut yaitu Pamadangan, Bantarkalong, Pasirbitung dan legokmuncang.
BACA JUGA: 20 Hektar Sawah di Desa Sekarwangi Sukabumi Terancam Gagal Panen
Akibat sulitnya mendapatkan air bersih, warga memanfaatkan aliran sungai Cikaso yang berjarak satu kilometer dari tempat tinggalnya.
Sedangkan sungai Cikaso mulai surut dan penuh sampah. Tapi warga tak ada pilihan dan tetap menggunakan air sungai untuk kebutuhan minum dan mandi.
Pandi (55 tahun) warga Kampung Bantarkalong, mengungkapkan sumber air dari sumur sudah kering sehingga sungai Cikaso menjadi andalan warga mendapatkan air bersih. Ketika mendapatkan air bersih di sungai, warga harus menyingkirkan sampah terlebih dahulu.
"Warga terpaksa memanfaatkan air dari sungai Cikaso meski banyak sampah plastik yang dibuang warga di hulu sungai," ujarnya.
BACA JUGA: Longsor Terjang Desa Bojonggaling Sukabumi, Sawah Kering Akibat Irigasi Terputus
Warga lainnya, Dadan (53 tahun) mengungkapkan, tak hanya untuk keperluan rumah tangga, warga pabuaran juga sangat kesulitan dalam mengairi sawah.
"Sawah kami kering setiap musim kemarau, karena posisi sawah kami berada di atas sungai Cikaso, kami berharap pemerintah dapat memberi solusi untuk masalah ini karena kami sangat membutuhkan air," pungkasnya.
