SUKABUMIUPDATE.com - Keributan terjadi antara pengunjung dan pemilik cafe di kawasan wisata Ujunggenteng, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, Senin (2/4/2018) siang.
Awalnya yang terlibat keributan pengunjung dengan pengunjung karena berada dibawah pengaruh miras, kemudian pemilik cafe berinisal LS (29 tahun) mencoba melerai. Tapi justru LS yang jadi korban. Dia kena pukul dibagian dada.
BACA JUGA: KAMMI Minta DPRD Kota Sukabumi Desak Pemerintah Jaga Ketersediaan BBM Bersubsidi
Kejadian ini menjadi viral di sebuah akun grup Facebook dan menuai komentar netizen. Netizen menyesalkan adanya peredaran miras di Ujunggenteng yang sejatinya menjadi objek wisata unggulan di Kabupaten Sukabumi.
Kapolsek Ciracap AKP Solikhin mengatakan pemilik cafe LS datang ke polsek. Tapi bukan untuk melaporkan kejadian yang dialaminya. Hanya untuk sekedar konsultasi.
Dari keterangan pemilik cafe tersebut disimpulkan keributan akibat pengaruh miras.
"Memang pemicu awalnya adalah dari miras. Selama ini pun kami sudah sering melakukan penertiban peredaran minuman beralkohol," jelasnya.
BACA JUGA: Terbukti Narik di Cibadak Sukabumi, Pengemudi Ojek Online Diminta Ikuti Kesepakatan
Dalam hal ini, pihaknya sudah berkordinasi dengan Camat Ciracap Ahmad Samsul Bahri dan Danpos TNI AU Atang Sendjaja untuk meningkatkan ketertiban.
Solikhin memastikan permasalah tersebut sudah diselesaikan.
"Permasalahan keributan sudah diselesaikan," singkat Solikhin.
BACA JUGA: Empat WNA Diamankan di Proyek PT Cijambe Indah Cikembar Sukabumi
Sementara itu, Camat Ciracap Ahmad Samsul Bahri mengungkapkan sudah mendapatkan laporan kejadian tersebut. Terkait hal itu, pihaknya sudah berupaya menghentikan peredaran miras di daerahnya. Tindakan itu dilakukan bersama Polsek Ciracap dan pihak lainnya.
"Kami sudah sering mengadakan penertiban mengenai penjualan minuman beralkohol. Bahkan sering memberikan himbauan. Kami Muspika Ciracap akan mengintensifkan kembali penertiban miras,"pungkasnya.