SUKABUMIUPDATE.com - Pemandangan tak sedap terjadi di jalan kabupaten ruas Mareleng-Ciracap, Kabupaten Sukabumi. Pasalnya, di lokasi tersebut sampah tampak bertumpuk dan berserakan dengan bau yang membuat pengguna jalan tidak nyaman.
Tumpukan sampah rumah tangga yang terbungkus plastik itu tepatnya ada di Kampung Pasirnangkiran, Desa Pasirpanjang, Kecamatan Ciracap, yang berbatasan dengan Kampung Cicadas, Desa Caringinnunggal, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi.
Pengguna jalan, Gaga Suherlan (41 tahun), mengatakan tempat tersebut diajdikan lokasi pembuangan sampah lantaran ada tempat penampungan sampah sementara. Namun sayangnya, warga memilih membuang sampah di luar tempat penampungan.
"Saya sudah melihat hampir sebulan, ternyata sampah masih menumpuk," kata Gaga kepada sukabumiupdate.com, Senin (22/8/2022).
Gaga menduga sampah-sampah itu menjadi menumpuk karena tidak ada yang mengangkut. Bahkan berdasarkan pantauan, tempat penampungan sampah sementara di lokasi tersebut justru kosong. Gaga menyebut sampah sudah dikerubungi lalat.
"Saya rasa banyak penampungan sampah sementara yang tidak efektif. Malah dengan adanya tempat tersebut, warga seenaknya membuang sampah, tidak dimasukkan ke dalam tempat itu," ujar Gaga.
Kepala Desa Caringinnunggal Neji Junaedin membenarkan tempat penampungan sampah sementara berukuran 2x1,5 meter tersebut kosong. Menurut Neji, kebanyakan warga lebih memilih membuang sampah di luar tempat penampungan karena sambil melintas.