Kasus Anak SD di Gunungpuyuh Sukabumi Diduga Diculik, Polisi Masih Tunggu Visum

Selasa 05 Juli 2022, 19:24 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Polisi masih menunggu hasil visum anak perempuan kelas 4 SD di Kecamatan Gunungpuyuh, Kota Sukabumi yang diduga diculik dan ditemukan di pemakaman dalam keadaan terluka.

"Masih proses lidik, Kita masih nunggu hasil visum," ujar Kapolres Sukabumi Kota AKBP SY Zainal Abidin di Gedung Juang usai acara HUT Bhayangkara ke 76, Selasa (5/7/2022).

Baca Juga :

Zainal juga memohon maaf atas kurangnya pelayanan yang diberikan kepada masyarakat. Ia menyebut akan melakukan evaluasi dan memperbaiki.

"Kami menyadari dan mengakui masih ada kekurangan. Kami akan tetap melakukan evaluasi dan memiliki tekad untuk kemudian memperbaiki hal tersebut sehingga pelayanan yang kami berikan kepada masyarakat akan semakin baik kedepannya," jelasnya. 

Sementara itu, Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi mengatakan, kasus tersebut menjadi perhatian Pemerintah Kota. Saat ini korban sudah didampingi oleh dinas terkait, dalam hal ini Dinas Sosial dan UPTD PPA. 

"Sekarang masih dilakukan pendampingan, selebihnya nanti kami informasikan lebih lanjut karena ini masih berproses," ujarnya. 

Sebelumnya, seorang Anak perempuan kelas 4 SD di Kecamatan Gunungpuyuh, Kota Sukabumi dibawa kabur orang tak dikenal, Jumat 1 Juli 2022. Bocah itu kemudian ditemukan di pemakaman Kerkop, Citamiang dalam kondisi terluka.

Saat itu datang seorang pria menggunakan motor menghampiri seorang Anak laki-laki yang sedang bermain di sekitaran Jalan Ciseureuh, Kelurahan Karangtengah, Kecamatan Gunungpuyuh sekitar pukul 10.00 WIB.

Pria itu minta diantar ke sebuah sekolah agama dengan alasan mengantar ikan dalam karung. Namun Anak laki-laki itu menolaknya. Setelah itu pria menghampiri korban yang ketika itu bermain bersama dua temannya. 

Pria itu meminta ke korban mengantarnya ke sekolah agama. Korban pun mau dan dibonceng pria tersebut tapi hingga pukul 13.00 WIB, korban tidak kunjung pulang ke rumahnya. 

Saat warga sekitar tengah sibuk mencari korban, tiba-tiba pada pukul 14.23 WIB datang anggota Polsek Citamiang mengantarkan korban dalam kondisi luka-luka. 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa