SUKABUMIUPDATE.com - Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko membagikan 500 kilogram benih padi bibit unggul M70d kepada kelompok tani di Desa Tenjolaya, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jumat (1/7/2022). Benih tersebut dibagikan di Vila Mande Kampung Cigadog, Desa Tenjolaya.
Menurut Moeldoko, kegiatan ini dilakukan menyikapi krisis pangan dunia yang sudah diingatkan Food and Agriculture Organization atau FAO, organisasi pangan dan pertanian dunia. Ini juga menjadi langkahnya sebagai Ketua Umum DPP Himpunan Kerukunan Tani Indonesia atau HKTI atas instruksi presiden.
"Untuk menyikapi krisis pangan dunia, dampak Covid-19, serta perang Rusia dan Ukraina. Presiden menginstruksikan produktivitas untuk menghadapi krisis pangan tersebut," kata Moeldoko kepada sukabumiupdate.com. Dalam kegiatan ini juga dilakukan bakti sosial.
Baca Juga :
Moeldoko menyebut 500 kilogram benih padi tersebut bisa mencukupi kurang lebih 25 hektare sawah di Desa Tenjolaya. M70d dipilih karena bibit unggul dan bisa menghasilkan padi lebih banyak daripada varietas lain. Usia tumbuh M70d juga lebih singkat yakni 75-78 hari atau bisa menghemat hingga 30 hari.
"Ini bisa menghemat pupuk, hemat pemeliharaan, dan juga dari hama," ucap Moeldoko.
Salah satu petani, Anwar (42 tahun), mengatakan kualitas pertanian di Desa Tenjolaya selama ini cukup baik dengan varietas Inpari 36 dan Inpari 32. Tetapi, dengan didapatkannya varietas unggul, dia yakin para petani di Desa Tenjolaya bisa menghasilkan kualitas yang bagus dengan hasil yang lebih banyak.
"Kalau yang diberi M70d itu lebih bagus kelihatannya," kata Anwar.