Dituntut Tutup Aktivitas Bisnis di Situgunung Sukabumi, Ini Kata PT Fontis

Kamis 23 Juni 2022, 15:55 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - PT Fontis Aquam Vivam, perusahaan yang menjalankan bisnis di kawasan Situgunung, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi menyatakan terbuka terhadap kritik dari berbagai pihak. Hal itu menanggapi soal rencana aksi unjuk rasa Aliansi Rakyat Kadudampit Bersatu (Sikat Pitu), Kamis (23/6/2022).

"Kita memang harus menerima apa yang disampaikan masyarakat, kenapa? Karena kita mungkin terlena atau over kegiatan sehingga menyebabkan miss komunikasi atau apa," ujar Manager Operasional PT Fontis Aquam Vivam Usep Suherlan.

Baca Juga :

Usep menyatakan sudah mengetahui surat pemberitahuan aksi unjuk rasa Sikat Pitu. 

Dalam surat itu ada 4 tuntutan Sikat Pitu yang ditujukan ke PT Fontis Aquam Vivam yaitu menuntut korporasi atas kerusakan lapang bola Kadudampit karena dijadikan lahan parkir, menghentikan pembangunan di danau atas hilang dan tercorengnya adat & budaya sekitar, menuntut korporasi atas perlakuan tidak adil terhadap pedagang kecil dan ojek sekitar dan menuntut korporasi untuk menutup setiap aktivitas bisnisnya atas kerusakan yang terjadi.

Dalam hal aktivitas bisnis, jembatan gantung atau suspension bridge dibangun dan dikelola oleh PT Fontis Aquam Vivam.

Menurut Usep semua yang menjadi tuntutan aksi itu menjadi bahan untuk evaluasi. "Sesuatu hal yang kami lakukan itu selalu berkoordinasi dengan Muspika, Polsek dan Danramil. Jadi kami tidak ada keuntungan buat perusahaan, tapi kami melihatnya disitu ada keuntungan-keuntungan buat warga masyarakat juga," tuturnya. 

Mengenai poin lapangan sepak bola yang rusak dijadikan tempat parkir wisatawan, Usep menyatakan dari pihak desa tidak merasa adanya kerusakan lapang.

Sementara itu, Kepala Resort PTN Situgunung TNGGP Asep Suganda mengatakan aksi unjuk rasa untuk menyampaikan pendapat sah-sah saja. 

"Masyarakat menyuarakan aspirasi itu hak demokrasi, apa yang disampaikan dan bisa mengakomodir semuanya, kami sama PT Fontis mitra kerja. TNGGP sebagai institusi yang memberikan izin untuk melakukan kegiatan bisnisnya dan izin usaha penyedia wisata alam," ungkapnya. 

Asep berharap untuk masyarakat jangan cepat terprovokasi sehingga tidak berdampak kegiatan wisata Situgunung karena menurutnya sangat banyak sekali efek kegiatan usaha masyarakat di Kawasan objek wisata Situgunung

"Kalau dari aspirasinya tuntutan mereka itu ya ada, tapi mungkin bisa lihat sendiri, di situ apakah kita membuat kesalahan atau tidak. Kalo dari sisi taman nasional sudah sesuai prosedur, kegiatan usahanya memang di zona pemanfaatan tidak melewati koridor zonasi," jelasnya.

Sementara Asep menyebut zona pemanfaatan di kawasan Resort PTN Situgunung TNGGP seluas 222 hektare dan yang digunakan seluas 102 hektar oleh PT Fontis Aquam Vivam.

"Fasilitas wisatanya hanya 10 persen yaitu 10,2 hektare. Kita membangun itu sudah melalui desain, konsultasi publik 2017 sehingga hal-hal yang menyalahi aturan sudah kita eliminir walaupun dalam perjalanannya ada ketidaksempurnaan tapi sejauh ini belum melewati koridor," jelasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)
Food & Travel22 November 2024, 14:30 WIB

Wisata Alam Karacak Valley, Menikmati Keindahan Hutan Pinus dan Curug di Garut Kota

Karacak Valley Garut adalah pilihan yang tepat untuk wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang masih asri.
Kawasan Taman Wisata Karacak Valley terletak di perbukitan dengan pemandangan hutan pinus yang masih asri. Foto: IG/karacak_valley
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:28 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Iyos-Zainul: Pengalaman 38 Tahun

Dengan pengalaman Pak Iyos selama 38 tahun di pemerintahan dan Pak Zainul yang juga berpengalaman dalam mengelola pemerintahan, kami tetap percaya diri.
Paslon 01 Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Bola22 November 2024, 14:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB.
Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB. (Sumber : X/@BorneoSMR/@persib).
Sukabumi22 November 2024, 13:57 WIB

Lewat Inovasi Kesehatan, Kota Sukabumi Raih KIJB 2024 Pemprov Jabar

Reni mengapresiasi prestasi Puskesmas Sukakarya.
Puskesmas Sukakarya Kota Sukabumi meraih KIJB 2024 di Trans Hotel, Kota Bandung, Kamis, 21 November 2024. | Foto: Istimewa
Nasional22 November 2024, 13:56 WIB

Kronologi Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Berawal dari Masalah Tambang

Berikut kronologi polisi tembak polisi di Solok Selatan menurut Kapolda Sumbar Irjen Suharyono.
Ilustrasi. Peristiwa polisi tembak polisi terjadi di Solok Sumbar. | Foto : Pixabay
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:50 WIB

Profil Teddy Lesmana, Panelis di Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Teddy Lesmana yang saat ini terpilih jadi panelis di debat Pilbup 2024 adalah sosok yang menginspirasi karena dedikasinya dalam dunia pendidikan dan hukum.
Teddy Lesmana saat ini berprofesi sebagai Dekan Fakultas Hukum, Bisnis dan Pendidikan di Nusa Putra University Sukabumi. (Sumber : Instagram/@teddyzeeous).
DPRD Kab. Sukabumi22 November 2024, 13:34 WIB

Apresiasi Kunjungan KPK, Ketua DPRD Sukabumi: Perkuat Komitmen Bersama Perangi Korupsi

Menurut Budi, kegiatan ini merupakan program rutin tahunan yang dilakukan oleh KPK untuk memberikan pendidikan antikorupsi kepada pemerintah daerah.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi22 November 2024, 13:30 WIB

KPK Beri Penyuluhan Pencegahan Korupsi untuk Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi

Adapun penyuluhan yang diberikan yang pertama terkait pendidikan anti korupsi, kedua pencegahan dan ketiga penindakan.
Kepala Satuan Tugas Wilayah II Koordinasi dan Supervisi KPK RI, Arif Nurcahyo saat memberikan penyuluhan kepada 60 anggota DPRD Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:11 WIB

Dipandu Yasmin dan Agung, Daftar Panelis Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Debat antara paslon 01, Iyos - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas akan berlangsung Jumat (22/11/2024) di Hotel Sutan Raja Bandung, mulai pukul 14.00 WIB.
Presenter INews TV Yasmin Athania akan memandu (hots) debat publik II Pilkada Kabupaten Sukabumi, Jumat (22/11/2024) (Sumber: akun medsos Yasmin Athania)