Target Juni Selesai Diperbaiki, Analisa Penyebab Jalan Benda Sukabumi Bergelombang

Minggu 22 Mei 2022, 16:31 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - KemenPUPR atau Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat angkat bicara terkait adanya sejumlah titik jalan nasional Sukabumi-Bogor yang bergelombang dari mulai Benda hingga Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

DIketahui, salah satu titik terparah jalan bergelombang ada di Desa Benda yang pada Minggu (22/5/2022) pagi tadi di demo ratusan warga sekitar akibat geram jalan tersebut kerap menelan korban jiwa.

"Kami atas nama PUPR meminta maaf atas ketidaknyamanannya," ujar Pengawas Lapangan PPK 2.1 Wilayah Jawa Barat, Agus Warso mewakili kementerian PUPR saat ditemui sukabumiupdate.com usai penandatanganan surat pernyataan bersama.

Agus menyebut, keluhan warga dan pengguna jalan ini akan ditindaklanjuti pihaknya dengan cara memperbaiki jalan tersebut.

"Tadi sudah kami laporkan pimpinan akan ditindaklanjuti, dalam 7 hari akan diturunkan alat, kemungkinan target bulan Juni (2022) selesai perbaikan jalan," tuturnya.

Baca Juga :

Karena sudah darurat dan membahayakan, kata Agus, pihak PUPR akan fokus dulu memperbaiki ruas jalan bergelombang yang ada di wilayah Desa Benda.

"Kita fokus di sini (Benda) yang darurat dan berbahaya. Kemungkinan informasinya yang bergelombang akan diperbaiki semua (dari Benda hingga Cibadak)," ungkapnya.

Mengenai teknis perbaikan jalan bergelombang sendiri, Agus mengaku belum mengetahui pasti apakah akan di cor beton atau di aspal lagi. 

"Yang pasti untuk yang bergelombang akan disisir atau dipapas dulu," tegasnya.

photoKondisi jalan bergelombang yang telah banyak merenggut korban jiwa di Jalan Nasional Sukabumi-Bogor tepatnya di Kampung/Desa Benda RT 01/01 Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi. - (Istimewa)</span

Disinggung mengenai kualitas aspal jalan nasional dari Benda hingga Cibadak yang banyak terdapat titik rusak, ia mengatakan bahwa jika memang kualitasnya tidak bagus seperti yang disangkakan masyarakat, jalan yang bergelombang seharusnya dua lajur.

"Kalo bicara mutu, secara visual aja kita bisa lihat jalan ke Bogor bergelombang dan (lajur) sebaliknya (Sukabumi) aman-aman saja. Monggo bisa dinilai sendiri. Kalo bicara kualitas harusnya dua-duanya," kata dia.

Agus kemudian menelaah penyebab jalan tersebut bergelombang. Dari hasil analisanya, diperkirakan salah satunya karena sering dilalui kendaraan yang overload.

"Kebanyakan (yang melintas) kendaraan berat, terus banyak spot macet. Ketika dia (kendaraan) diam dengan dan kondisi (jalan) panas, aspal lalu meleleh. Dan mungkin ketika ada tekanan serta overload, mungkin itu yang menyebabkan bergelombang," jelasnya.

Adapun mengenai keluhan lambatnya respon untuk perbaikan, Agus menjelaskan bahwa harus ada beberapa tahapan yang mesti dilakukan sebelum akhirnya bisa ada pengerjaan.

"Ada proses perencanaan dulu, dan harus dinilai konsultan perbaikannya seperti apa, berikut anggaran juga harus ditentukan," pungkasnya.

Baca Juga :

Diberitakan sebelumnya, aksi demo ratusan warga Benda yang menuntut perbaikan jalan bergelombang di jalan nasional Sukabumi-Bogor, Minggu pagi (22/5/2022) akhirnya membuahkan hasil. Kementerian PU PR melalui PPK 2.1 PJN Wilayah II Jawa Barat sepakat akan memperbaiki jalan tersebut mulai minggu depan.

photoRatusan warga Benda saat melakukan aksi demo menuntut perbaikan jalan bergelombang di Jalan Nasional Sukabumi-Bogor. - (CRP)</span

Kesepakatan ini tertuang dalam surat pernyataan bersama yang ditandatangani oleh perwakilan Kementerian PUPR, kepolisian, Muspika Kecamatan Cicurug, Dinas Perhubungan, Karang Taruna Desa Benda, serta seorang perwakilan dari warga Desa Benda.

REPORTER: CRP 4 (BILLIE)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 23:13 WIB

5 Tempat Jogging Nyaman Di Sekitar Kota Sukabumi untuk Menjaga Kesehatan

Bagi warga Sukabumi yang ingin menikmati manfaat olahraga ini, berikut adalah delapan tempat jogging yang nyaman dan cocok untuk meningkatkan kesehatan:
Rekomendasi tempat jogging yang ada di sekitar Kota Sukabumi | Foto : Istimewa
Nasional18 Januari 2025, 22:24 WIB

MUI Tolak Dana Zakat Dipakai untuk Makan Bergizi Gratis

Wakil Ketua MUI, Anwar Abbas menolak anggaran program MBG diambil dari dana zakat. Menurutnya menggunakan dana zakat untuk mendukung program unggulan Presiden Prabowo tersebut bakal berpotensi menimbulkan masalah dan perbedaan
Kegiatan Dapur Umum Makan Bergizi Gratis Badan Gizi Nasional. Foto: IG/@badangizinasional.ri
Sukabumi18 Januari 2025, 20:39 WIB

Mulai Tahun Ini, Dinsos Sukabumi Akan Labelisasi Rumah Milik Peserta PBI

ebanyak 5.000 rumah warga tidak mampu di Kabupaten Sukabumi yang terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) penerima bantuan iuran (PBI) dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi akan labelisasi rumah milik warga penerima PBI ABPB | Foto : shutterstock.com
Gadget18 Januari 2025, 20:00 WIB

Spesifikasi HP Oppo Reno 13 yang Dibekali CPU Mediatek Dimensity 8350 dengan RAM 12 GB

Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya.
Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya. (Sumber : oppo.com).
Keuangan18 Januari 2025, 19:54 WIB

Jelantah Bisa Jadi Rupiah, Begini Cara Jual Minyak Goreng Bekas Ke Pertamina Rp 6000 / Liter

Minyak jelantah yang biasanya dibuang, kini bisa menjadi rupiah, dengan cara dijual ke Pertamina. Untuk apa Pertamina mengumpulkan minyak jelantah dan bagaimana cara menjualnya ke Petamina?
Cara jual jelantah ke Pertamina | Foto : Dok. Pertamina
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug