Pemkot Sukabumi Siapkan Anggaran Vaksin dan Laboratorium Covid-19

Minggu 08 November 2020, 09:18 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Sukabumi telah menyiapkan alokasi anggaran untuk pengadaan vaksin Covid-19 tahun depan.

Dikutip dari laman covid19.sukabumikota.go.id, hal itu disampaikan Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi usai Rakor Penguatan Warga Peduli AIDS pada 27 Oktober 2020 lalu.

"Rencananya, vaksin tersebut akan diberikan kepada 80 persen penduduk Kota Sukabumi sesuai arahan petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis yang diterbitkan oleh pemerintah pusat," kata Fahmi.

Untuk diketahui, pemerintah pusat pada pertengahan bulan Oktober lalu, tengah menyusun rencana pemberian vaksin. Dalam rencana tersebut, ada beberapa kelompok sasaran yang akan mendapatkan vaksin.

BACA JUGA: Update 8/11: Tambahan 2 Pasien Positif Covid-19 di Kota Sukabumi, Total 540 Kasus

Kelompok pertama adalah tenaga medis, TNI/Polri, aparat hukum dan pelayanan publik. Kelompok kedua adalah masyarakat, tokoh agama, dan perangkat daerah seperti kecamatan, aparat desa dan ketua RT serta RW. Kemudian kelompok lainnya adalah Penerima Bantuan Iuran (PBI) BPJS Kesehatan.

Persiapan Laboratorium Pemeriksaan

Juru Bicara Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Sukabumi, Wahyu Handriana dalam talkshow Radio Swara Perintis 93.1 FM beberapa waktu lalu menyampaikan bahwa saat ini tengah dibangun laboratorium untuk pemeriksaan Covid-19.

"Keberadaan laboratorium sangat diperlukan untuk semakin mempercepat penanggulangan Covid-19," kata Wahyu.

BACA JUGA: Simak Penyebab Meningkatnya Kasus Covid-19 di Kota Sukabumi

Saat ini, lanjutnya, sampel tes swab dari Kota Sukabumi dikirim ke laboratorium Pemerintah Provinsi Jawa Barat, sehingga untuk hasil tes swab baru dapat diketahui maksimal 7 hari.

"Dengan adanya laboratorium yang dikelola Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Sukabumi, hasil tes swab dapat diketahui dengan cepat. Perlengkapan dan sumber daya manusia untuk laboratorium telah siap, namun masih ada persyaratan lainnya yang harus dipenuhi," lanjutnya.

Ingat pesan ibu: Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Bola23 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming PSM Makassar vs Persija Jakarta di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming PSM Makassar vs Persija Jakarta yang akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
PSM Makassar vs Persija Jakarta. Foto: IG/@persija/@psm_makassar
Sukabumi23 Februari 2025, 13:39 WIB

Potret Bupati Sukabumi Asep Japar Ikuti Retret di Akmil Magelang

Bupati Sukabumi Asep Japar yakin retret dapat menyelaraskan visi kepala daerah dengan program pemerintah pusat hingga meningkatkan kapasitas kepemimpinan.
Berseragam ala Militer, potret Bupati Sukabumi Asep Japar saat mengikuti retret di Akmil Magelang. (Sumber : Diskominfosan Pemkab Sukabumi)
Nasional23 Februari 2025, 13:22 WIB

Termasuk di Cibeas Sukabumi, Daftar 125 Titik Rukyatul Hilal Awal Ramadan 1446 H

Salah Satunya di POB Cibeas Sukabumi, Kemenag Pantau Hilal di 125 Titik Rukyatul Hilal untuk mengetahui Awal Ramadan 1446 H.
Rukyatul Hilal awal Syawal 1445 H/2024 M di Pusat Observasi Bulan atau POB Cibeas Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Life23 Februari 2025, 12:00 WIB

Negara Perak Penerus Pajajaran, Sejarah Kerajaan Sumedang Larang di Jawa Barat

Prabu Geusan Ulun menerima pusaka Pajajaran dan dinobatkan sebagai Raja Sumedang Larang.
Ilustrasi. Kerajaan Islam Sumedang Larang diyakini sebagai leluhur Suku Sunda dan memiliki pengaruh yang signifikan dalam perkembangan budaya di Jawa Barat. (Sumber : AI)
Sukabumi23 Februari 2025, 11:44 WIB

Kronologi Meninggalnya Ketua PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi Menurut Keluarga

Ketua PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi diketahui memiliki riwayat penyakit jantung.
Sosok almarhum Dedi Damhudi. (Sumber Foto: Dok. Pribadi)
Kecantikan23 Februari 2025, 11:00 WIB

Perawatan di Rumah Ala Salon, Ini 6 Manfaat Hair Mask untuk Kesehatan Rambut

Hair mask menjadi salah satu produk perawatan rambut yang penting.
Ilustrasi. Treatment di Rumah. Hair mask mengandung bahan-bahan yang kaya nutrisi, seperti vitamin, protein, dan minyak alami. (Sumber : Freepik/@freepik)
Food & Travel23 Februari 2025, 10:34 WIB

Keajaiban Bongkahan Batu di Curug Sodong Sukabumi: Tak Goyah Meski Diterjang Banjir dan Longsor

Bongkahan batu ini bukan hanya menjadi ciri khas Curug Sodong Sukabumi, tetapi juga menambah nilai mistis dan keunikan bagi wisatawan yang datang.
Bongkahan batu yang menempel di ujung Curug Sodong Sukabumi. (Sumber : SU/Ragil)
Bola23 Februari 2025, 10:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs Persija Jakarta di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga PSM Makassar vs Persija Jakarta akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
PSM Makassar vs Persija Jakarta. Foto: IG/@persija/@psm_makassar
Sukabumi23 Februari 2025, 09:44 WIB

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki Sampaikan Duka Cita Mendalam atas Wafatnya Dedi Damhudi

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki turut mendoakan almarhum Dedi Damhudi husnul khatimah dan memperoleh tempat terbaik di sisi Allah.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki.(Sumber Foto: istimewa)
Produk23 Februari 2025, 09:26 WIB

Harga Sejumlah Bahan Pokok di Pasar Cicurug Sukabumi Naik Jelang Ramadan 2025

Kepala UPTD Pasar Semi Modern Cicurug, Eman Sulaeman, menyatakan bahwa secara umum harga bahan pokok masih tergolong stabil meskipun ada beberapa kenaikan.
Harga sejumlah bahan pokok penting di Pasar Semi Modern Cicurug, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, mengalami kenaikan menjelang bulan Ramadan. (Sumber : SU/Ibnu)