SUKABUMIUPDATE.com - Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi membuka secara resmi pembinaan dan keterampilan bagi tenaga kerja dan masyarakat yang terdampak Covid-19 melalui pelatihan vokasional di Balai Latihan Kerja (BLK) Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Sukabumi, Senin (12/10/2020).
Target dari kegiatan ini yaitu dapat melahirkan para wirausaha muda yang memiliki keterampilan yang dibutuhkan masyarakat. Jenis pelatihan ini meliputi pengelasan, pertanian, komunikasi, tata boga, dan kecantikan. Pembukaan pelatihan yang dikuti sebanyak 117 peserta ini dihadiri pula Ketua Tim Penggerak PKK Kota Sukabumi Fitri Hayati dan Kepala Disnaker Kota Sukabumi Didin Sarifudin.
BACA JUGA: Kota Sukabumi Siap Masuk ke Fase Recovery, Apa Itu?
Fahmi berharap setelah pelatihan, peserta dapat mengaplikasikannya jangan hanya teori tapi jadi wirausaha muda. ''Saat ini adalah waktu yang berat karena situasi pandemi, namun semua harus bergerak kembali,'' ujar Fahmi.
Pandemi Covid-19 berdampak pada ketenagakerjaan yakni sejumlah perusahaan merumahkan karyawan dan berakibat pada pengangguran meningkat. Oleh karenanya dalam fase recovery ekonomi ini salah satunya penguatan terhadap sumber daya manusia yang dimiliki dan menggerakkan sektor ekonomi.
BACA JUGA: Pemkot Sukabumi Ajak Ibu-ibu Pengajian Ikut Hadapi Pandemi
Sehingga pemkot menggandeng Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) dan SMKN 4 Sukabumi untuk mendorong peningkatan SDM secara maksimal. Hal ini karena yang dibutuhkan adalah yang memiliki keterampilan ganda bukan hanya satu dan bukan hanya keilmuan semata.
''Diperlukan pelajaran praktek nyata sehingga keahlian meningkat dan butuh dukungan dari berbagai pihak dan semangat konsistensi dari peserta pelatihan,'' ungkap Fahmi.
''Harapan pandemi ini bisa dihadapi jangan membuat berhenti bergerak tapi terus bergerak," pungkas Fahmi.
Ingat pesan ibu:
Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.