140 Guru dari 17 SMA Sederajat di Kota Sukabumi Tes Swab, Belajar Tatap Muka September 2020?

Senin 24 Agustus 2020, 08:55 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Dalam rangka persiapan pelaksanaan pembelajaran tatap muka, sebanyak 25 guru dari tiga SMA sederajat di Kota Sukabumi menjalani tes swab tahap kedua, Senin (24/8/2020), di kantor Dinas Kesehatan Kota Sukabumi.

Juru Bicara Satuan Tugas Percepatan Penanganan (STPP) Covid-19 Kota Sukabumi, Wahyu Handriana, mengatakan, ketiga sekolah tersebut adalah SMA Mardi Yuana, SMKS Kesehatan Tunas Madani, dan SMKN 4 Kota Sukabumi. Wahyu menyebut, dari 34 sekolah yang lolos verifikasi tahap kedua, baru 17 sekolah yang sudah melakukan tes swab bagi para gurunya. Guru dari 17 sekolah tersebut menjalani tes swab di tahap pertama pada pekan lalu dan tahap kedua hari ini.

"Kita masih menunggu 17 sekolah lagi yang sudah lolos verifikasi untuk dilakukan swab," kata Wahyu kepada sukabumiupdate.com.

BACA JUGA: 107 Guru di Kota Sukabumi Tes Swab Covid-19, Ini Daftar SMA Sederajat yang Siap Tatap Muka

Wahyu menjelaskan, sampel tes swab guru tersebut dikirimkan ke Labkesda Jawa Barat. Hasil pemeriksaan sampel tersebut kurang lebih akan diketahui sekitar 4 hingga 7 hari. Sementara pelaksanaan tes swab bagi para guru di tahap pertama dilakukan pada Rabu (19/8/2020) lalu, di mana terdapat 115 guru dari dari 14 sekolah.

"Hasil (swab test) tahap pertama sampai hari ini belum (keluar), karena kemarin terpotong libur. Mungkin baru dikerjakan hari ini. Hari besok atau lusa mudah-mudahan sudah ada hasilnya," tambah Wahyu.

Wahyu mengungkapkan, bila seluruh guru dari SMA sederajat di Kota Sukabumi sudah menjalani tes swab, maka STPP Covid-19 Kota Sukabumi akan melaporkannya ke Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat.

"Jika sudah diizinkan, pembelajaran tatap muka akan segera dilaksanakan di SMA sederajat di Kota Sukabumi," ujar Wahyu.

BACA JUGA: Guru Belum Tes Swab, Belajar Tatap Muka di Kota Sukabumi Tak Jadi 18 Agustus

Dihubungi terpisah, Kepala Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan Wilayah V Jawa Barat, Nonong Winarni, menambahkan, bila terdapat guru yang dinyatakan positif Covid-19 dari tes swab yang dilakukan, maka yang bersangkutan harus menjalani karantina mandiri di rumah.

"Tapi jika tidak ada, maka sekolah yang sudah ditetapkan, segera tatap muka terbatas (sekitar awal September). Dasar dari keputusan tatap muka adalah keputusan gugus covid (STPP Covid-19 Kota Sukabumi). Tinggal satu kuncinya, hasil swab test guru-guru," pungkas Nonong.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Musik22 November 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes yang Viral di TikTok

Berikut Lirik Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes, cocok untuk playlist musik hari ini!
Official Video Lirik Lagu Thats The Dream Shawn Mendes. Foto: YouTube/Shawn Mendes
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:56 WIB

Iyos-Zainul: Komitmen Nyata untuk Sukabumi yang Lebih Baik, Bukan Sekadar Janji!

Iyos-Zainul hadir dengan komitmen nyata! Dari gizi balita, pasar murah, hingga 10 ribu lapangan kerja, mereka tawarkan solusi untuk Sukabumi yang sejahtera, agamis, dan inovatif. Yuk, kenali visi mereka!
Iyos-Zainul: Bersama Wujudkan Sukabumi yang Lebih Baik! Dari bantuan gizi hingga peluang kerja, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk Sukabumi. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:44 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Kata Kedua Paslon soal Isu Perikanan, Cold Storage Jadi Sorotan

Kata kedua Paslon soal isu perikanan dan kelautan dalam Debat Terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024.
Suasana debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 membahas isu kelautan dan perikanan. (Sumber : YouTube Sukabumiupdate)
Sukabumi22 November 2024, 15:46 WIB

Sukabumi dalam Lingkaran Setan Judi Online

Sadbor merupakan fenomena gunung es kasus judi online di Sukabumi.
Foto ilustrasi tentang kasus judi online di Sukabumi. | Foto: SU
Food & Travel22 November 2024, 15:30 WIB

Curug Dengdeng, Surga Air Terjun Tersembunyi di Garut Selatan

Air Terjun Dengdeng adalah sebuah objek wisata alam tersembunyi yang terletak di bagian selatan Kota Intan, Garut.
Curug Dengdeng Garut Selatan. Foto: IG/curugdengdeng_grt
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:16 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Asep Japar-Andreas Sampaikan Kunci Wujudkan Sukabumi Mubarakah

Paslon nomor urut 2, Asep Japar-Andreas paparkan komitmen dan kunci dalam mewujudkan Kabupaten Sukabumi Mubarakah.
Paslon nomor urut 1 Asep Japar-Andreas saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:13 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Iyos-Zainul Sebut Solusi Masyarakat Sejahtera Tak Cukup Melanjutkan

Paslon Iyos-Zainul berkomitmen mengelola seluruh potensi demi mewujudkan Sukabumi yang Agamis, Sejahtera, Inovatif dan Kolaboratif.
Paslon nomor urut 1 Iyos-Zainul saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Inspirasi22 November 2024, 15:00 WIB

Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:55 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Asep Japar - Andreas: Visi Misi

Ajang adu gagasan pasangan calon ini disiarkan secara langsung oleh stasiun tv nasional atau bisa diakses melalui kanal youtube sukabumiupdate.com.
Paslon 02 pilkada kabupaten sukabumi 2024, Asep Japar - Andreas (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)