Komisi IV DPRD Sukabumi, Cek Penanganan Dampak Lingkungan Pabrik Semen SCG

Selasa 04 Agustus 2020, 02:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi, Agus Zen Nurahray, pertanyakan Analisis dampak lingkungan (Amdal) PT. Siam Cement Group (SCG). Hal itu disampaikan Agus Zen seusai kunjungan kerja ke perusahan besar asal Thailand tersebut pada, Senin (3/8/2020) kemarin.

Pertanyaan tersebut dilontarkan atas kejanggalannya industri semen yang begitu besar dan sarat dengan polusi serta pencemaran lingkungan. Tetapi bisa berdiri di tengah tengah keramaian kota dan berdampingan dengan permukiman warga.

BACA JUGA: Soal PHK Buruh SCG, Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Komentari Kinerja Disnakertrans

Apalagi menurut Agus Zen kedepan jumlah penduduk di Sukabumi akan meningkat, artinya lingkungan harus terjaga dari polusi dan tetap terlihat asri dan bersih. Kenapa pabrik besar seperti pabrik Semen Jawa tersebut tidak dibangun di tempat yang jauh dari permukiman.

"Kecamatan Jampang Tengah yang memiliki wilayah luas dan bahan baku semen ada di situ (batu kapur). Kenapa pabrik semen ini tidak dibangun di Jampang Tengah saja yang jauh dari permukiman dan keramaian agar masyarakat terjaga dari pencemaran polusi pabrik," terang Agus Zen sukabumiupdate.com.

Sedangkan dari keterangan pihak manajemen SCG, bahwa perusahaannya itu sudah mengantongi ijin Amdal dari pemerintah. Meskipun sebelumnya sempet terjadi miss komunikasi antara perusahaan dan warga, terkait Amdal dan berujung ke pengadilan dan sekarang semuanya sudah selesai.

Pengakuan perusahaan, untuk menjaga lingkungan, PT SCG akan tetap berkomitmen untuk menyalurkan bantuan melalui dana CSR. Pihaknya menjelaskan bahwa SCG telah memberikan bantuan melalui dana CSR untuk masyarakat di empat bidang, pendidikan, kesehatan, infrastruktur dan sosial kebudayaan atau agama.

Selian itu, di tengah pandemi Covid-19 sejumlah perusahaan masih beroperasi di Kabupaten Sukabumi, salah satunya adalah perusahaan Semen Jawa atau PT SCG. Maka dari itu, ia menegaskan penting perusahaan mengedepankan sisi keamanan dan kenyamanan lingkungan sekitar untuk menghindari konflik horizontal antara perusahaan dengan warga setempat.

"Kenyamanan dan keamanan lingkungan, sangat penting untuk keberlangsungan perusahaan, terutama menghindari konflik dengan warga setempat," katanya.

BACA JUGA: Hera: Disnakertrans Gagal Selesaikan Konflik Buruh PT SCN dan SCG Sukabumi

Menurut pengamatan Agus Zen perusahaan yang bergerak di bidang industri pabrik semen seperti semen jawa PT. SCG ini membutuhkan modal cukup besar (padat modal), kemudian membutuhkan banyak tekhnologi (padat tekhnologi), tetapi juga menghasilkan profit yang cukup tinggi (padat profit).

"Perusahaan yang menghasilkan profit tinggi harus memberikan kontribusi yang positif kepada masyarakat dan tetap harus menjaga lingkungan dari polusi dan limbah yang dihasilkan dari pertambangan semen jawa tersebut," tegasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi21 Februari 2025, 22:28 WIB

Temani Warga yang Dipanggil Polisi Pasca Kematian Samson, Massa Geruduk Mapolres Sukabumi

Puluhan warga Cihurang Simpenan Sukabumi geruduk Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson.
Puluhan warga Kampung Cihurang, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi mendatangi Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson. (Sumber : SU/Ilyas)
Sehat21 Februari 2025, 21:00 WIB

5 Cara Ampuh Mengatasi Gejala Kolesterol Tinggi pada Kulit

Kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Tanda-tandanya biasanya tidak kentara, namun terkadang, Anda dapat melihat gejala Kolesterol tinggi pada kulit.
Ilustrasi cara mengatasi gejala kolesterol tinggi pada kulit (Sumber: Freepik/@freepik)
Sukabumi21 Februari 2025, 20:48 WIB

Aksi Indonesia Gelap di Sukabumi, Mahasiswa Kritisi Efisiensi Anggaran hingga MBG

Wakil Ketua DPRD Kota Sukabumi Rojab Asyari menilai semua tuntutan yang disampaikan mahasiswa cukup realistis dan sesuai dengan keadaan di masyarakat.
Aksi Indonesia Gelap di Kota Sukabumi, ratusan mahasiswa berunjukrasa di depan Kantor DPRD, Jumat (21/2/2025). (Sumber Foto: SU/Asep Awaludin)
Inspirasi21 Februari 2025, 20:18 WIB

Integrasi AI di Newsroom Media Lokal Tingkatkan Efisiensi dan Kualitas Konten

Pemimpin Redaksi Suara.com, Suwarjono, menekankan pentingnya adaptasi teknologi, termasuk AI, bagi media lokal
LMC Talk
Sehat21 Februari 2025, 20:16 WIB

Kenali 6 Gejala Kolesterol Tinggi pada Kulit yang Bisa Menyebabkan Masalah Kesehatan

Gejala kolesterol tinggi pada kulit bukan hanya masalah kosmetik, tetapi juga dapat menjadi indikator masalah kardiovaskular.
Ilustrasi gejala kolesterol pada kulit (Sumber: Freepik/@krakenimages.com)
Film21 Februari 2025, 20:00 WIB

Sinopsis Drama Korea Undercover High School, Anggota NIS Menyamar Sebagai Siswa SMA

Drama korea Undercover High School memiliki cerita unik mengenai seorang agensi badan intelijen nasional yang harus menyamar sebagai siswa Sekolah Menengah Atas untuk menjalankan sebuah misi.
Sinopsis Drama Korea Undercover High School, Anggota NIS Menyamar Sebagai Siswa SMA (Sumber : Instagram/@mbcdrama_wow)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:50 WIB

Hasil Kesepakatan Emak-emak dan Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi soal Wabah Lalat

Berikut hasil kesepakatan pasca emak-emak geruduk peternakan ayam di Cidahu Sukabumi karena resah dengan lalat yang mewabah.
Kapolsek Cidahu AKP Endang Slamet dan jajaran saat mendengar aspirasi puluhan emak-emak yang protes soal wabah lalat ke peternakan ayam. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:48 WIB

Sempat Duel, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Tewas Diamuk Massa

Tubuh Samson tergeletak bersimbah darah penuh luka, tersiar kabar pria yang dijuluki preman ini dihabisi oleh massa.
Tubuh Suherlan alias Samson warga Simpenan Sukabumi tergeletak di pinggir jalan (Sumber: SU/Ilyas)
Kecantikan21 Februari 2025, 19:42 WIB

Terapkan 11 Tips Mudah untuk Membuat Kuku Tumbuh Cepat, Sehat dan Cantik

Wanita sering kali ingin memamerkan kuku panjang yang sehat dan cantik. Dengan memperhatikan kebersihan dan kesehatan kuku, Anda dapat memperoleh kuku yang panjang dan indah tanpa banyak usaha.
Ilustrasi cara mudah merawat kuku agar tumbuh cepat, sehat dan cantik (Sumber: pexels.com/@The Glorious Studio)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:29 WIB

Generasi Muda Sukabumi yang Terkunci Darah dan Senjata

Tawuran adalah cara mempertahankan marwah dan harga diri sekolah.
Tawuran pelajar di Lapang Merdeka Kota Sukabumi. | Foto: Istimewa/Warganet