Back to School 13 Juli 2020 di Kota Sukabumi Baru Untuk SMP dan SMA, SD Kapan?

Jumat 03 Juli 2020, 07:25 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Gugus tugas percepatan penanganan covid-19 Kota Sukabumi memberikan lampu hijau untuk siswa kembali ke sekolah pada tahun ajaran baru, 13 Juli 2020 mendatang. Namun proses bejalar tatap muka akan lebih dulu dilakukan di SMP dan SMA sederajat, SD masih menunggu evaluasi kesiapan dan kondisi laju pertumbuhan covid-19 di Kota Sukabumi.

Hal ini ditegaskan Wali Kota sekaligus Ketua Gugus Penanganan Covid-19 Kota Sukabumi, Achmad Fahmi saat meninjau kesiapan sekolah-sekolah menerapkan protokol kesehatan AKB (adaptasi kebiasaan baru), Jumat (3/7/2020) bersama Dinas Pendidikan Jawa Barat. Fahmi menegaskan, pihaknya saat ini tengah memprioritaskan pelaksanaan KBM secara tatap muka bagi sekolah menangah pertama dan menengah atas (SMP dan SMA).

"Mana sekolah yang diyakini telah standar sesuai protokol kesehatannya itu yang akan diprioritaskan. Start sesuai tahun ajaran baru, tanggal 13 Juli 2020 sekarang bagi sekolah yang sudah siap.”

BACA JUGA: Guru di Kota Sukabumi akan Rapid Test Sebelum Siswa Kembali ke Sekolah

"Hari ini kami terus melakukan koordinasi dan komunikasi dengan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat, setelah kami mendapat arahan langsung dari Pak Gubernur terkait proses tatap muka yang dapat dilaksanakan pada saat zona hijau. Jadi bukan harus dibuka seluruhnya," sambung Fahmi.

SMP dan SMA baik negeri dan swasta di Kota Sukabumi saat ini tengah dipantau kesiapannnya menerapkan sejumlah syarat KBM (kegiatan belajar mengajar) tatap muka, sebagaimana diatur oleh gugus tugas dan kementrian terkait, baik pendidikan maupun kesehatan.

“Diprioritaskan dulu untuk SMP dan SMA, PAUD, TK dan SD masih dikoodinasikan lagi, khususnya dengan gugus tugas baik kota maupun provinsi. Untuk tingkat SMP dan SMA juga masih dilihat kesiapan masing masing sekolah, tidak semuanya jika memang ada sekolah yang belum siap menggelar KBM tatap muka,” pungkas Wali Kota.

BACA JUGA: Mulai 13 Juli, Ini Dua Skenario Kembali ke Sekolah di Kota Sukabumi

Untuk tingkat SMA/ SMK negeri di Kota Sukabumi, hasil evaluasi Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat diyatakan siap melakuka tatap muka mulai 13 Juli mendatang. Namun saat ini Dinas Pendidikan masih akan berkordinasi dengan gugus tugas jawa barat untuk mengupayakan rapid test bagi semua guru dan pendidikan sebelum KBM tatap mulai dimulai.

"Secara bertahap. Kita usulkan ke gugus tugas agar dilakukan tes rapid untuk seluruh guru di Kota Sukabumi," kata Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat Dedi Supandi saat melakukan kunjungan ke SMAN 4 Kota Sukabumi, Jumat (3/7/2020).

Dedi menjelaskan, Kota Sukabumi akan menjadi percontohan pelaksanaan KBM tatap muka, karena masuk level kewaspadaan zona hijau. Kota Sukabumi jadi piloting sekolah yang akan memulai KBM tatap muka, sekolah lainnya (SMA dan SMK) di Jawa Barat berdasarkan kajia gugus tugas masih KBM daring.” 

BACA JUGA: Sosiolog Dukung Sekolah Tatap Muka Hanya untuk Zona Hijau

Ada 39 SMA/SMK di Kota Sukabumi (negeri dan swasta) yang akan menggelar KBM tatap muka. "Secara konsep sudah kita bahas, rata-rata sarana dari 9 sekolah negeri (Kota Sukabumi) sudah mendukung. Nanti satu kelas maksimal diisi 18 orang, pola belajarnya dilakukan per pekan. Jadi Kelas X minggu ini, Kelas XI minggu depan, Kelas XII minggu depannya lagi, minggu keempat balik lagi ke Kelas X. Kita upayakan yang mengajar itu di bawah usia 45 tahun, yang di atas 45 tahun bisa daring dari rumahnya," papar Dedi.

Dedi menegaskan pola ini efektif. “Nanti kita evaluasi, termasuk mungkin saja dari 39 SMA dan SMK itu tidak akan semuanya melaksanakan tatap muka," tambahnya.

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi Memilih31 Januari 2025, 02:09 WIB

Termasuk Sukabumi, Nasib 11 Sengketa Pilkada Di Jabar Diputuskan 4-5 Februari

Mahkamah Konstitusi (MK) dijadwalkan akan membacakan putusan dismissal terhadap setiap sengketa Pilkada 2024. Dari seluruh sengketa yang ada, sebelas diantaranya terjadi di Jawa Barat, pada 4-5 Februari 2025.
Hakim MK dalam sidang perdana sengketa hasil Pilbup Sukabumi 2024. (Sumber : YouTube/Mahkamah Konstitusi)
Keuangan30 Januari 2025, 22:49 WIB

Fokus 3 Program Prioritas, Pemprov Jabar Kaji Efisiensi APBD 2025 hingga Rp4 Triliun

3 Program yang menjadi prioritas Pemprov Jabar di APBD 2025 adalah pembangunan jalan, elektrifikasi dan pembangunan ruang kelas baru.
Pj Gubernur Jabar, Bey Machmudin saat memimpin rapat pembahasan tindak lanjut Inpres Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi APBD 2025, Kamis (30/1/2025). | Foto: Humas Jabar
Sukabumi30 Januari 2025, 22:41 WIB

Izin Tak Kunjung Diurus, DPMPTSP Sukabumi Tegas Minta Proyek Tambak Udang Di Minajaya Ditunda

Kepala DPMPTSP Kabupaten Sukabumi, Ali Iskandar, mengatakan surat teguran tertulis sudah dilayangkan sebanyak dua kali kepada pihak perusahaan PT. Berkah Semesta Alam selaku pengembang proyek Pembesaran Crustasea Air Payau.
Lokasi proyek tambak udak di Minajaya, Desa Buniwangi, Surade, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Aplikasi30 Januari 2025, 22:33 WIB

Dinkes Kabupaten Sukabumi Sosialisasi Penggunaan e-Katalog Versi 6.0, Ini Tujuannya

Sosialisasi ini agar proses pengadaan barang dan jasa di lingkungan Dinas Kesehatan dapat berjalan sesuai aturan yang berlaku.
Kegiatan sosialisasi Dinkes Kabupaten Sukabumi terkait implementasi e-Katalog versi 6.0 (Sumber Foto: Turangga Anom)
Sukabumi30 Januari 2025, 21:30 WIB

Kades Di Lengkong Sukabumi Kembali Didemo Soal ADD, DPMD Minta Warga Tunggu Hasil Inspektorat

Aksi demontrasi warga ini merupakan kedua kalinya menuntut transparansi penggunaan Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD), serta PBB.
Kepala Bidang Pemerintahan Desa DPMD Kabupaten Sukabumi, Hodan Firmansyah saat memberikan penjelasan kepada para demonstran | Foto : Ragil Gilang
Kecantikan30 Januari 2025, 21:00 WIB

6 Manfaat Eksfoliasi Sebelum Tidur Malam, Bantu Kulit Tampak Lebih Cerah!

Meski bagus untuk dilakukan, jangan Eksfoliasi terlalu sering, namun cukup 2-3 kali seminggu agar kulit tidak iritasi.
Ilustrasi. Eksfoliasi membantu mengangkat sel-sel kulit mati yang menumpuk di permukaan kulit. (Sumber : Freepik/@freepik)
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 20:58 WIB

Dalam Bentuk 4 Komitmen, DPRD Kawal Aspirasi Guru Honorer R3 Kabupaten Sukabumi

DPRD Kabupaten Sukabumi memahami apa aspirasi para guru honorer R3 dan siap memperjuangkan kepastian hukum bagi mereka.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali saat menunjukan hasil kesepakatan audiensi dengan perwakilan forum guru honorer R3. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi30 Januari 2025, 20:27 WIB

Penyerahan Ijazah Gratis Tuai Kekhawatiran dari Kepsek Sekolah Swasta di Sukabumi

Kebijakan Gubernur Jabar terpilih Dedi Mulyadi soal penyerahan ijazah gratis disebut bisa matikan sekolah swasta jika tidak dibarengi dengan solusi yang bijak.
Kepala SMK Jamiyyatul Aulad Palabuhanratu Sukabumi, Andriana (kiri), saat menyerahkan ijazah gratis kepada siswanya, Kamis (30/1/2025). Hal itu sesuai permintaan Dedi Mulyadi. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi30 Januari 2025, 20:24 WIB

Pengunjung Minta Maaf Usai Viral, Akui Tak Sengaja Keluhkan Tarif Di Pantai Citepus Sukabumi

Setelah video tersebut viral dan memicu banyak reaksi dari warga, pengunggah video yang diketahui bernama NH (38), seorang warga Desa Gunung Karamat, Kecamatan Cisolok, akhirnya memberikan klarifikasi dan meminta maaf
Pengunjung Pantai RTH Citepus Palabuhanratu Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Musik30 Januari 2025, 20:00 WIB

16 Konser Musisi Internasional di Jakarta pada Februari 2025, Setiap Minggu Ada

Februari 2025 menjadi bulan cukup padat untuk Indonesia karena akan ada konser dari musisi Internasional baik itu Korea Selatan maupun Amerika Serikat.
16 Konser Musisi Internasional di Jakarta pada Februari 2025, Setiap Minggu Ada (Sumber : Instagram/@mecimapro)