SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah Kota Sukabumi tengah menyiapkan bantuan sosial (bansos) berupa paket sembako sebanyak 10.000 paket. Sembako tersebut nantinya akan dibagikan kepada warga yang terdampak Covid-19.
BACA JUGA: Panic Buying Jelang PSBB Sukabumi, Fahmi Anggap Masyarakat Salah Antisipasi
Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi mengatakan, anggaran bansos tersebut berasal dari APBD Kota Sukabumi dan akan disalurkan bagi warga yang belum mendapatkan bansos dari pemerintah pusat dan provinsi.
"Pelaksanaannya kita siapkan pekan ini, semoga selesai. Ketika sudah selesai, siap kita sebarkan," kata Fahmi kepada sukabumiupdate.com, Senin (4/5/2020).
BACA JUGA: 92 Warga Terjaring, Bukti Wajib Masker di Kota Sukabumi Belum Sepenuhnya Ditaati
Fahmi menjelaskan, anggaran per satu paket sembako bansos dari Pemerintah Kota Sukabumi tersebut senilai Rp 250.000 dan akan dibagikan selama empat bulan. Data penerima bansos itu sendiri merupakan data yang diusulkan oleh RT dan RW di tiap kelurahan.
"Jadi setiap bulan 10.000 paket, penerimanya bisa jadi setiap bulan semakin bertambah karena jumlah misbar (miskin baru) pasti setiap bulan juga bertambah dengan kondisi Covid-19 yang belum menentu ini," jelasnya.
BACA JUGA: Gambaran Skenario PSBB di Kota Sukabumi, Fahmi: Tunggu Juklak Juknis
Fahmi menuturkan, di luar bansos 10.000 paket tersebut, ada pula donasi dari relawan dan komunitas, yang nanti fungsinya ketika bansos yang 10.000 paket masih menyisakan kekurangan, maka akan dilengkapi oleh donasi yang berasal dari relawan dan komunitas.
"Jadi kalau ada warga yang belum terdata, kita punya cadangan, yaitu dukungan dari komunitas dan elemen. Intinya kita tidak ingin ada warga Kota Sukabumi yang tidak mendapatkan bahan pokok yang seharusnya mereka dapatkan dengan kondisi mereka," pungkasnya.