5 Usaha Rumahan Bisa Dilakukan Buruh Sukabumi Selama Covid-19 ala Adjo Sardjono

Jumat 01 Mei 2020, 08:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pandemi Covid-19 membuat banyak buruh Sukabumi dirumahkan, hal ini tentu saja menjadikan banyak buruh kesulitan memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

BACA JUGA: Wabup Sukabumi Apresisi Warga yang Bantu Tenaga Medis Hadapi Corona

Untuk menyiasatinya, Wakil Bupati Sukabumi Adjo Sardjono menyarankan para buruh yang dirumahkan untuk mulai berbisnis dari rumah. Kepada sukabumiupdate.com, Adjo menyarankan lima usaha rumahan berikut bisa dilakukan para buruh selama di rumah.

1. Membuka Jasa Menjahit

Banyak orang yang menginginkan pakaiannya dengan model dan ukuran tertentu atau mengecilkan pakaian. "Mayoritas buruh garmen pasti memiliki skill menjahit. Sedangkan menjelang hari raya Idul Fitri pastinya banyak warga mencari jasa penjahit pakaian yang bisa membuat pakaian yang sesuai dengan bentuk tubuh mereka. Bisnis ini sangat cocok untuk buruh pabrik yang sedang dirumahkan akibat pandemi Covid-19," katanya.

2. Menjual Pulsa Elektrik

Memulai berbisnis jual pulsa sebenarnya cukup mudah dan murah, bisa hanya dengan modal awal Rp 100 ribu - Rp 300 ribu sudah bisa mulai menjalankan bisnis ini, bisa dikerjakan di mana saja dan siapa saja. 

Usaha ini akan lebih cepat berkembang, terlebih hampir semua buruh memiliki banyak relasi dan teman. "Apalagi jika buruh tersebut aktif dalam network, organisasi di mana anggotanya cukup banyak, maka bisnis jual pulsa bisa sangat menguntungkan," papar suami dari Hj. Nusriawati tersebut.

3. Bisnis Kuliner

Jika buruh Sukabumi memiliki resep makanan yang unik atau bisa membuat snack yang digemari banyak orang, maka Anda harus mempertimbangkan bisnis ini. Usaha ini sangat cocok untuk orang yang menyukai tentang dunia kuliner. 

"Tidak sedikit orang yang berhasil menjalankan bisnis ini, bahkan bisnisnya semakin berkembang dan membuka cabang di tempat lain," tutur pria yang pernah menjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi ini.

BACA JUGA: Anggaran Bergeser Tangani Covid, Pendapatan Pemkab Sukabumi Berkurang Hingga Setengah Triliun

4. Membuat Toko Online (Online Shop)

Memiliki toko online saat ini sudah sangat mudah. "Bisnis online shop bisa juga dilakukan oleh orang yang memiliki toko offline dan ingin meningkatkan penjualan dengan cara menjual secara online," terang Adjo.

Ditambahkannya, bisnis ini juga bisa dikerjakan oleh orang yang tidak memiliki produk, yaitu dengan cara bergabung dengan supplier atau produsen yang menawarkan sistem dropship atau reseller. 

5. Jasa Laundry

"Usaha laundry atau jasa cuci pakaian akan sangat baik bila dijalankan di lokasi dekat kampus, kost-kostan," jelasnya.

Kalau diperhatikan, tambah Adjo, usaha laundry ini semakin banyak dan semakin bermacam-macam layanannya, bahkan ada yang menawarkan untuk menjemput pakaian yang akan di-laundry.

Selain kelima usaha yang bisa dilakukan di rumah, pria yang akrab disapa Kang Adjo ini juga menyarankan untuk berkebun dengan memanfaatkan pekarangan rumah. "Lebih baik dengan menanam tumbuhan sayuran, selain bisa dijual juga bisa untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari di rumah," kata Adjo.

Mengakhiri perbincangan, Adjo berpesan agar warga Sukabumi untuk tidak lupa melaksanakan protokol kesehatan dengan selalu mengenakan masker terutama saat keluar rumah. "Jangan lupa selalu menjaga jarak dan sering cuci tangan," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)
Food & Travel22 November 2024, 14:30 WIB

Wisata Alam Karacak Valley, Menikmati Keindahan Hutan Pinus dan Curug di Garut Kota

Karacak Valley Garut adalah pilihan yang tepat untuk wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang masih asri.
Kawasan Taman Wisata Karacak Valley terletak di perbukitan dengan pemandangan hutan pinus yang masih asri. Foto: IG/karacak_valley
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:28 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Iyos-Zainul: Pengalaman 38 Tahun

Dengan pengalaman Pak Iyos selama 38 tahun di pemerintahan dan Pak Zainul yang juga berpengalaman dalam mengelola pemerintahan, kami tetap percaya diri.
Paslon 01 Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Bola22 November 2024, 14:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB.
Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB. (Sumber : X/@BorneoSMR/@persib).
Sukabumi22 November 2024, 13:57 WIB

Lewat Inovasi Kesehatan, Kota Sukabumi Raih KIJB 2024 Pemprov Jabar

Reni mengapresiasi prestasi Puskesmas Sukakarya.
Puskesmas Sukakarya Kota Sukabumi meraih KIJB 2024 di Trans Hotel, Kota Bandung, Kamis, 21 November 2024. | Foto: Istimewa
Nasional22 November 2024, 13:56 WIB

Kronologi Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Berawal dari Masalah Tambang

Berikut kronologi polisi tembak polisi di Solok Selatan menurut Kapolda Sumbar Irjen Suharyono.
Ilustrasi. Peristiwa polisi tembak polisi terjadi di Solok Sumbar. | Foto : Pixabay
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:50 WIB

Profil Teddy Lesmana, Panelis di Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Teddy Lesmana yang saat ini terpilih jadi panelis di debat Pilbup 2024 adalah sosok yang menginspirasi karena dedikasinya dalam dunia pendidikan dan hukum.
Teddy Lesmana saat ini berprofesi sebagai Dekan Fakultas Hukum, Bisnis dan Pendidikan di Nusa Putra University Sukabumi. (Sumber : Instagram/@teddyzeeous).
DPRD Kab. Sukabumi22 November 2024, 13:34 WIB

Apresiasi Kunjungan KPK, Ketua DPRD Sukabumi: Perkuat Komitmen Bersama Perangi Korupsi

Menurut Budi, kegiatan ini merupakan program rutin tahunan yang dilakukan oleh KPK untuk memberikan pendidikan antikorupsi kepada pemerintah daerah.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi22 November 2024, 13:30 WIB

KPK Beri Penyuluhan Pencegahan Korupsi untuk Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi

Adapun penyuluhan yang diberikan yang pertama terkait pendidikan anti korupsi, kedua pencegahan dan ketiga penindakan.
Kepala Satuan Tugas Wilayah II Koordinasi dan Supervisi KPK RI, Arif Nurcahyo saat memberikan penyuluhan kepada 60 anggota DPRD Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:11 WIB

Dipandu Yasmin dan Agung, Daftar Panelis Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Debat antara paslon 01, Iyos - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas akan berlangsung Jumat (22/11/2024) di Hotel Sutan Raja Bandung, mulai pukul 14.00 WIB.
Presenter INews TV Yasmin Athania akan memandu (hots) debat publik II Pilkada Kabupaten Sukabumi, Jumat (22/11/2024) (Sumber: akun medsos Yasmin Athania)