Pabrik Belum Libur, Komisi IV Minta Pemkab Sukabumi Panggil Buruh dan Pengusaha

Kamis 02 April 2020, 09:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi, Hera Iskandar, meminta pemerintah daerah melalui dinas terkait segera memanggil owner perusahaan, perwakilan buruh, dan serikat pekerja duduk bersama untuk mengkaji kemungkinan para buruh diliburkan sementara waktu. 

BACA JUGA: Corona, Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Sarankan Buruh Pabrik Diliburkan

Hal itu disampaikan Hera, mengingat perusahan-perusahaan di Kabupaten Sukabumi belum diliburkan di tengah mewabahnya virus corona atau covid-19. Minimal, kata dia, diliburkan sementara waktu selama 14 hari atau selama pendemi corona ini masih ada.

"Melihat dengan logika berpikir, mengenai wabah virus corona ini paling efektif untuk memutus atau mencegah penyebarannya secara dunia juga adalah dengan social distancing dan physical distancing," ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Kamis (2/4/2020).

Menurut Hera, pemerintah meliburkan sekolah, kemudian berkerumunan di tempat hajat saja tidak boleh. Bahkan shalat Jumat'an juga sementara waktu tidak boleh, sedangkan di pabrik jelas berkerumun orang.

"Kalau memang alasan perekonomian buruh bagaimana saat diliburkan, itu silahkan dipikirkan oleh pemerintah dan oleh pengusaha itu sendiri saat duduk bareng tadi," jelasnya.

Oleh karena itu, ia menegaskan kembali pemerintah segera memanggil seluruh owner ataupun pemilik perusahaan. Kalaupun mereka ada kesibukan lain, bisa diwalilkan HRD-nya, namun dengan surat kuasa resmi agar nantinya bisa mengambil keputusan. Artinya jangan sampai ketika HRD itu diberi pertanyaan, jawabannya nanti disampaikan dulu ke owner ataupun pemilik perusahaan.

BACA JUGA: Pabrik di Sukabumi Siap Liburkan Buruh, Ini Syaratnya!

"Jangan sampai seperti itu. Jadi yang kumpul itu, nanti harus pemegang keputusan, Dinas Tenagakerja, pak Bupati, owner dan yang sangat paling penting perwakilan Buyer. Kemudian para buruh dan serikat buruh. Kalau memang sudah ada pembicaraan dan hasilnya tidak harus libur atau sebaliknya setelah dihasilkan duduk bersama, ya silahkan," terangnya.

Hera menegaskan DPRD melalui komisi IV dari awal sudah bersuara untuk mengkaji kemungkinan para buruh pabrik libur, namun hingga sekarang belum ada langkah kongkrit dari pemerintah daerah.

"Apakah iya, pengusaha itu tidak mampu untuk membayar gaji karyawan selama libur 14 hari. Padahal belum ada pembicaraan antara setiap owner dengan pemerintah. Sejauh ini belum ada statement dari pihak perusahaan yang menyatakan belum mampu menggaji ketika libur. Kalau sudah dibicarakan ketahuan dan kita bisa menilai bahwa perusahaaan tersebut hanya butuh ketika sehat saja," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Arena23 Februari 2025, 09:11 WIB

2 Pesilat Cilik Asal Purabaya Sukabumi Raih Prestasi di Kejuaraan Wilayah 3 Championship 2025

Kepala SDN 2 Purabaya, Rusli Fahmi, mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian kedua siswanya tersebut.
Dua pesilat cilik asal Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi raih medali di Kejuaraan Pencak Silat Wilayah 3 Championship 2025 (Sumber Foto: Istimewa)
Sehat23 Februari 2025, 09:00 WIB

Saraf Kejepit: Penyebab, Gejala dan 5 Ramuan Herbal untuk Mengobatinya

Saraf kejepit, adalah kondisi yang terjadi ketika bantalan antar tulang belakang (cakram intervertebralis) mengalami kerusakan atau bergeser, sehingga menekan saraf di sekitarnya
Ilustrasi - Penyebab, Gejala, dan Pengobatan saraf Kejepit dengan Ramuan Herbal. (Sumber : Freepik.com).
Food & Travel23 Februari 2025, 08:00 WIB

Resep Sponge Cake, Kue Ringan yang Empuk Ini Bahannya Simpel!

Kue Sponge sering digunakan sebagai dasar untuk berbagai jenis kue lain, seperti kue ulang tahun, kue lapis, atau trifle, karena mudah menyerap sirup dan lapisan rasa lainnya.
Ilustrasi. Resep Sponge Cake, Kue Ringan yang Empuk yang Bahannya Simpel. (Sumber : Freepik/@azerbaijan_stockers)
Sukabumi23 Februari 2025, 06:21 WIB

Kabar Duka, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi Meninggal Dunia

Dedi Damhudi, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi meninggal dunia di salah satu rumah sakit di Bandung.
Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi meninggal dunia. (Sumber Foto: Istimewa)
Science23 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 23 Februari 2025, Potensi Turun Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025. (Sumber : Pixabay.com/@holgerheinze0)
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)