SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Sukabumi menyalurkan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan Program Keluarga Harapan (PKH), di Desa Neglasari, Kecamatan Lengkong, Kabupaten Sukabumi.
BACA JUGA: Sekda dan Dinsos Kabupaten Sukabumi Pastikan Penyaluran BPNT Tepat Sasaran
Kades Neglasari Rahmat Hidayat mengatakan, bantuan sosial pangan dalam bentuk non tunai atau BPNT dari pemerintah itu, diberikan kepada sebanyak 308 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) setiap bulannya, sementara bantuan PKH diberikan kepada 130 orang.
"Penyaluran bantuan tahap awal 2020 berupa beras, telur, tahu dan tempe itu ada kenaikan sebesar Rp. 40 ribu. Sebelumnya, bantuan tersebut hanya Rp. 110 ribu, sekarang menjadi Rp.150 ribu per keluarga," ujarnya kepada sukabumiupdate.com, di aula kantor Desa Neglasari, Selasa (4/2/2020).
Menurut Rahmat, anggaran itu baru masuk per 26 Januari 2020 dan secara teknis disalurkan hari ini. Alasannya menginventaris data dulu agar diketahui jumlah real penerima bantuan.
"Hari ini kami merubah pola lama, agar lebih transparan, warga sendiri yang melakukan transaksi, didampingi oleh Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Lengkong dan Pemdes," terangnya.
BACA JUGA: Dinsos Kabupaten Sukabumi Anggaran Rp 16 Miliar untuk 1.600 Rutilahu
Sementara bantuan PKH dalam bentuk beras sebanyak tiga ton. Namun jumlah uangnya vareatif tergantung jumlah anggota keluarga dan kondisi sosial. "Mulai dari Rp. 300 ribu sampai Rp. 500 ribu dan semuanya dilakukan oleh penerima manfaat," pungkasnya.
Sementara itu TKSK Lengkong Juanda menambahkan, penyaluran BPNT di Kecamatan Lengkong sudah dilakukan di empat desa, yakni Desa Langkap Jaya, Desa Cilangkap, Desa Lengkong, dan Desa Neglasari.
"Sedangkan untuk Desa Tegallega akan dilakukan besok. Jumlah penerima manfaat semuanya ada 2889 KPM. Bisa transaksi sejumlah 2600 orang, sisanya ada yang hilang kartunya dan sedang diperbaiki. Ada juga karena pindah ke daerah lain, termasuk belum masuk saldonya," pungkasnya.