SUKABUMIUPDATE.com - Anggota DPR RI Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) drh Slamet mengatakan, kedaulatan pangan merupakan sebuah keharusan dicapai oleh pemerintah. Menurutnya, proses untuk mewujudkan hal tersebut harus segera dilakukan agar Indonesia memiliki kemandirian pangan.
BACA JUGA: drh Slamet, Legislator Senayan Baru dari Sukabumi
"Itu juga berkaitan dengan harga diri bangsa. Tantangan hari ini kalau dari sisi lahan, sebenarnya program pemerintah sudah bagus. Seperti ada realisasi Tanah Objek Reforma Agraria (TORA), dalam rangka membuka lahan pertanian bagi siapa yang ingin bertani," ucap Slamet usai menjadi narasumber dalam Seminar Nasional dan Talkshow dengan tema "Wawasan Kebangsaan Menuju Kedaulatan Pangan dan Daya Saing Bangsa", di Auditorium Universitas Muhammadiyah Sukabumi (UMMI), Jumat (20/12/2019).
Slamet menuturkan, fenomena hari ini, kata Slamet, saat para petani ingin menggarap suatu lahan, tapi terkadang mereka tidak memiliki dana, maka di sinilah peran pemerintah harus hadir.
"Pemerintah harus hadir dengan Bank Petaninya, asuransinya, dan subsidi harganya. Jangan subsidi benih dan urea, alihkan ke subsidi harga," tambahnya.
BACA JUGA: drh Slamet Sebut Penanganan Karhutla 2020 Menjadi Tolak Ukur Kinerja KLHK dan BRG
Berkaitan dengan lahan pertanian di wilayah perkotaan yang terbatas, Slamet mengatakan, di wilayah perkotaan itu memang sedikit sulit mengembangkan pertanian karena biasanya didominasi sektor jasa.
"Maka lahan yang ada bisa dimanfaatkan dengan cara intensifikasi. Nanti saya coba komunikasi dengan Walikota apa yang bisa disinergiskan dengan saya di komisi IV dalam rangka mengembangkan produktivitas pertanian di Sukabumi," pungkasnya.