SUKABUMIUPDATE.com - Bupati Sukabumi Marwan Hamami mengapresiasi prestasi yang dicapai tim arung jeram Indonesia putri U-23 (Junior Women) yang menjadi juara dunia dalam kejuaraan arung jeram tingkat dunia atau World Rafting Championships (WRC) 2019 di Australia.
"Tentunya kita berharap ini menjadikan semangat, bagi seluruh warga indonesia harus bisa. Bisa mengoptimallkan potensi diri potensi sumber daya yang kita miliki untuk membangun negeri ini," kata Marwan usai melaksanakan upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional Tingkat Kabupaten Sukabumi 2019, di lapangan Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Sukabumi, Senin (20/5/2019).
BACA JUGA: Tim Arung Jeram Putri Asal Cikidang Sukabumi Sabet Gelar Juara Dunia
Sejarah baru ditorehkan tim arung jeram Indonesia putri U-23 (Junior Women) di kejuaraan dunia arung jeram atau World Rafting Championships (WRC) 2019 di Tully River, Queensland, Australia.
Tujuh remaja putri asal Kecamatan Cikidang, Kabupaten Sukabumi, yaitu Selawati Solihin, Andara Rizma, Lista Natasya Peniawati, Nita Karlina, Siwi Widiastuti, Siti Nurranti dan Dhika Aulia Qotrunnada mencatatkan namanya sebagai atlet arung jeram yang patut diperhitungkan di kancah dunia.
BACA JUGA: Sabet Juara Dunia Arung Jeram, Cek Hadiah dari Pemkab Sukabumi
Dalam ajang bergengsi dua tahunan itu, Tim Arung Jeram Indonesia Putri berhasil mendulang dua medali emas, satu perak dan satu perunggu.
Lebih lanjut, Marwan mengatakan, selain tim atlet arung jeram Indonesia putri U-23 yang menjadi juara di kancah internasional juga ada Lembaga Sosial Masyarakat (LSM) Dampal Jurig yang medapatkan Kalpataru.
"Anak - anak Cikidang menjadi juara dunia, kemudian LSM Dampal Jurig yang mendapatkan kalpataru. Ini merupakan semangat yang harus terus menjadi sifat gotong royong perjuangan yang dimiliki negri ini khususnya sukabumi," pungkasnya.