SUKABUMIUPDATE.com - Mengupas nasib pasangan manula miskin warga kota Sukabumi, Adom dan Icih, pihak Dinas Sosial (Dinsos) Kota Sukabumi, menyebut Pemerintah Kota (Pemkot) Sukabumi memiliki banyak program untuk mensejahterakan warga miskin Kota Sukabumi.
Kepala Bidang Rehabilitasi dan Perlindungan Sosial, Dinsos Kota Sukabumi, Aang Zaenudin menuturkan, berbagai bantuan untuk mensejahterakan warga miskin Kota sudah banyak dicanangkan Satuan Kerja Pemerintah Daerah (SKPD) Kota Sukabumi perihal masalah kesejahteraan warga miskin.
“Ada Kartu Indonesia Sehat (KIS), ada Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT), ada program Rumah Tak Layak Huni (Rutilahu) yang akan memindahkan warga miskin ke Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) dan bantuan lainnya,” ujarnya.
Selain itu, pihaknya pun telah menugaskan mitra-mitra di daerah seperti Petugas Sosial Masyarakat (PSM) yang ada di setiap kelurahan untuk meninjau langsung kondisi Adom dan Icih di kediamannya.
“Sudah ada tim kita yang ke lokasi meninjau kondisi Adom dan Icih,” terangnya.
BACA JUGA: Soal Nasib Adom dan Icih, Dinsos Kota Sukabumi: Wewenang Pemkab!
Masih kata Aang, kabar tentang Adom dan Icih pun sudah disampaikan ke Kementerian Sosial (Kemensos) RI. Ia menyebut, Kemensos akan mengirimkan alat bantu seperti tongkat untuk lansia.
Menurutnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Sukabumi tidak menapikan ada warga lainnya yang bernasib sama di Kota Sukabumi. Hal itu bisa terjadi karena informasinya tidak sampai ke Dinsos. Padahal menurut Aang, Pemkot Sukabumi sudah menyediakan berbagai program untuk membantu warga miskin Kota.
“Karena ada beberapa warga miskin mungkin yang malu-malu untuk memperlihatkan diri dan terlalu banyak kekhawatiran,” pungkasnya.