Data 2018, Fakir Miskin di Kota Sukabumi 15.670 Jiwa

Rabu 02 Januari 2019, 08:42 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sebanyak 21.316 Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) terdata oleh Dinas Sosial (Dinsos) Kota Sukabumi selama kurun waktu 2018. Jumlah tersebut diperkirakan akan bertambah di tahun 2019 ini.

Kepala Bidang Rehabilitasi dan Perlindungan Sosial, Dinsos Kota Sukabumi, Aang Zaenudin menjelaskan dari semua jenis PMKS, yang jumlahnya sangat banyak adalah para fakir miskin yakni sebanyak 15.670 selama kurun waktu tahun 2018.

“Kalau fakir miskin itu sebenarnya datanya fluktuatif, bisa saja bertambah setiap tahunnya, karena jika orang miskin itu melahirkan anak, dan anak itu termasuk kategori keluarga miskin juga. Jadi jumlah fakir miskin pun akan bertambah,” ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Rabu (2/1/2019).

Adapun data lainnya yang dihimpun Dinsos Kota Sukabumi, selama tahun 2018 yakni anak terlantar berjumlah 345 jiwa, lanjut usia terlantar berjumlah 1.164 jiwa, gelandangan 13 jiwa, pengemis 48 jiwa, dan pemulung 258 jiwa.

Aang menambahkan, adapun yang menjadi tantangan bagi pihak Dinsos Kota Sukabumi untuk menekan jumlah PMKS selama ini antara lain, bagaimana caranya para PMKS itu bisa mandiri untuk merubah keadaanya.

“Kita berbagai program dan rehabilitasi sudah dilakukan, namun jika tidak ada niatan dan keinginan dari masing-masing PMKS tersebut, ya itu bakalan balik lagi. Contohnya gelandangan dan anak jalanan,” paparnya.

BACA JUGA: Rastrada, Program Pemkot Sukabumi untuk KPM yang Tak Terfasilitasi BPNT

Para gelandangan dan anak jalanan yang ada di Kota Sukabumi, kata Aang justru kebanyakan datang dari luar Kota Sukabumi. Sebelumnya, upaya rehabilitasi  sudah dilakukan. Namun hampir semuanya menolak dikirim ke panti rehabilitasi.

“Kita ingin para gelandangan dan anak jalanan ini bisa ditampung di panti dan diberikan keterampilan agar hidup mandiri," katanya.

Aang menambahkan, permasalahan lain juga menjadi kendala ketika jumlah personil Dinsos Kota Sukabumi yang bertugas di lapangan masih sedikit. Hal tersebut tidak berbanding lurus dengan jumlah PMKS yang ada. “Jumlah pegawai di sini hanya 24 orang, sedangkan jumlah PMKS di Kota Sukabumi jumlahnya bisa ribuan,” pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).