SUKABUMIUPDATE.com - Warga Kota Sukabumi dari anak-anak hingga orang dewasa menghadiri launching magrib mengaji, di Masjid Agung Kota Sukabumi, Kamis (13/12/2018). Magrib mengaji merupakan salah satu komitmen Gubernur Jabar Ridwan Kamil dalam program keagamaan.
Gubernur yang akrab disapa Emil ini mengungkapkan, magrib mengaji ini merupakan implementasi dari visi misi Jabar Juara Lahir Batin. Visi pertama menyebutkan ingin menciptakan manusia yang bertakwa, berpancasila melalui penguatan masjid sebagai pusat peradaban dan rumah-rumah peribadatan lain bagi agama non muslim.
Dalam hal ini, Kota Sukabumi dipilih sebagai lokasi launcing magrib mengaji karena merupakan kota santri.
“Kita pilih launching ini di Sukabumi, karena memang kota santri dan sudah melaksanakan juga secara maksimal. Selanjutnya, akan bikin edaran-edaran ke seluruhnya daerah se-Jabar,” ujar Emil.
Melalui magrib mengaji diharapkan anak-anak dapat mengisi waktu dengan kegiatan yang bermanfaat. Daripada nongkrong tidak jelas, main HP kelamaan dan mengkosumsi informasi yang menghabiskan waktu minimal dari magrib sampai isya bisa datang ke masjid.
“Disana sudah ada sistem yang dilakukan untuk anak-anak, remaja maupun orang tua. Sampai suatu hari muslim di Jawa Barat tidak ada yang buta huruf Alquran,” jelasnya.
BACA JUGA: Kata Gubernur Jawa Barat Soal Kasus Korupsi Bupati Cianjur
“Insya allah magrib mengaji ini program unggulan dan akan menjadi percontohan dalam lima tahun kedepan dan semua daerah akan melaksanakannya. Dulu sebagai Wali Kota Bandung sudah ada, tapi simbolis sebagai gerakan se-Jawa Barat dimulainya di Kota Sukabumi,” imbuhnya.
Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi menambahkan jumlah masjid yang ada se-Kota Sukabumi 627 masjid. Namun yang melaksanakan gerakan gemar mengaji ini tersisa 165 masjid.
“Dengan adanya gerakan magrib mengaji, kita harapkan semua remaja bisa kembali ke masjid dan berinteraksi dengan keagamaan, ini juga akan diterapkan di setiap kecamatan. Bahkan tadi semua kecamatan dan Gubernur berkomitmen melalui tanda tangan sebagai tanda siap melaksanakanya,” singkatnya.