SUKABUMIUPDATE.com - Sebanyak 350 Siswa MDTA dan RA Al Muhlisin harus belajar di Masjid Al Ikhlas, Kampung Lebak Sinyar, RT 03/06, Kelurahan Cicurug, Kecamatan Cicurug Kabupaten Sukabumi. Bangunan sekolah mereka terdampak pengerjaan proyek double track atau rel ganda.
Lurah Cicurug, Ade Firman, pihaknya mengupayakan adanya bantuan agar bangunan sekolah tersebut bisa dibangun. Bantuan diajukan kepada pelaksana proyek.
"Sampai saat ini, kami belum mendapatkan jawaban atas permohonan bantuan yang kami ajukan. Dari pihak pelaksana proyek dobel track juga belum ada jawaban," ujar Firman kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (10/11/2018).
Firman menegaskan, kelurahan serta kecamatan hanya membantu menyampaikan dan mengawal proposal permohonan bantuan dana pembangunan MDTA Al-muhlisin kepada pihak yang mengerjakan double track di wilayah Kelurahan Cicurug. Bantuan diajukan melalui Kementerian Perhubungan saat rapat di Bandung.
BACA JUGA: Kena Proyek Double Track KAI, Siswa MDTA Al Muhlisin Cicurug Sukabumi Belajar di Masjid
"Namun sampai saat ini saya belum mendapat informasi dibantu atau tidaknya," tuturnya.
Selain upaya mendorong proposal ke kementerian, pihaknya juga mengupayakan bantuan dan dukungan kepada semua pihak agar pembangunan MDTA Al-muhlisin segera selesai. Sehingga kegiatan belajar mengajar berjalan seperti biasa, tidak lagi di dalam masjid.