Soal Korban Tergulung Ombak, Kadis Pariwisata Kabupaten Sukabumi: Kita Beri Santunan dan Asuransi

Rabu 24 Oktober 2018, 10:02 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Peristiwa santri tergulung ombak dan hilang tenggelam di pantai Istiqomah, Desa Citepus Kecamatan Palabuhanratu yang terjadi beberapa waktu lalu mendapat tanggapan Kepala Dinas (Kadis) Pariwisata Kabupaten sukabumi, Dana Budiman.

Ia mengaku prihatin dengan peristiwa tersebut dan pihaknya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang sudah melakukan proses pencarian terhadap korban.

"Kita semua sudah berupaya semaksimal mungkin, Alhamdulillah tadi sudah diketemukan jasadnya dan sudah dipulangkan ke rumah duka," ujar Dana Budiman kepada sukabumiupdate.com, Rabu (24/10/2018).

Dikatakan Dana Budiman, pihaknya senantiasa sudah memfasilitasi untuk asuransi kecelakaan itu, dan sudah berkunjung ke rumah sakit untuk melihat langsung serta menyaksikan pemberangkatan jasad korban ke rumah duka.

"Tadi juga ada sedikit santunan untuk keluarga korban, dan untuk ansuransi itu kalau tidak salah Rp 8 juta. Kita akan urus setelah semua selesai," pungkasnya.

Sementara itu ditemoat terpisah teman korban Muhamad Nasir (21 tahun) menjelaskan detik detik Hasan terbawa arus saat berenang di pantai Istiqomah.

BACA JUGA: Warga Temukan Jenazah Santri Hilang Terseret Ombak di Pantai Citepus Palabuhanratu

"Setelah selesai mengikuti upacara peringatan hari santri Nasional di alun alun Masjid Agung Palabuhanratu sekitar pukul 11.00 WIB. Kita makan dulu, setelah itu kita berenang di pantai Citepus, nah saat kita berenang bersama dan saya juga memantau. Tidak lama kemudian Rehan (12 tahun) terbawa arus," ujar Muhammad Nasir.

Lanjut, Muhammad Nasir, saat Rehan terbawa arus kebetulan Hasan ada di sampingnya, namun saat Hasan menolong Rehan justru  malah Hasan yang terbawa arus.

"Arusnya beda, Hasan kebawa ketengah Rehan terbawa ke pinggir pegangan tangan mereka lepas. Jadi pas Hasan dan Rehan berenang ketengah mereka bisa berenang namun belum mahir, saat tertimpa ombak pertama Rehan sempat mengacungkan-acungkan tangan, namun Hasan pas terkena ombak kedua langsung hilang sedangkan Rehan langsung terbawa ke pinggir," tuturnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi19 Januari 2025, 14:03 WIB

Dukungan untuk Empan: Guru Tangguh Sukabumi, Berjalan 12 Km Setiap Hari Demi Pelajar

Empan adalah guru di MTs Thoriqul Hidayah Bojongtipar Jampangtengah. Dengan honor Rp200.000 per bulan tak menyurutkan semangatnya untuk mengabdi di dunia pendidikan, yang sudah dilakoninya selama bertahun-tahun.
Bantuan berbagai pihak untuk pak Guru Empan di Sukabumi (Sumber: dok warga)
Bola19 Januari 2025, 14:00 WIB

Prediksi Borneo FC Samarinda vs Arema FC di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga Borneo FC Samarinda vs Arema FC akan berlangsung di Stadion Batakan, Balikpapan, Minggu, 19 Januari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
Laga Borneo FC Samarinda vs Arema FC dapat disaksikan streaming secara online. Foto: Vidio
Bola19 Januari 2025, 13:30 WIB

Link Live Streaming Persik Kediri vs PSS Sleman di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming Persik Kediri vs PSS Sleman yang berlangsung di Stadion Brawijaya, Kota Kediri, pada Minggu (19/1/2025) mulai pukul 15.30 WIB.
Link Live Streaming Persik Kediri vs PSS Sleman di BRI Liga 1. Foto: Vidio
Sukabumi19 Januari 2025, 13:20 WIB

Dampak Gempa Darat M4,3 di Sukabumi Bertambah, P2BK: Rumah Rusak Warga Cibadak Mengungsi

"Bagian yang mengalami kerusakan adalah atap dan tembok di bagian depan serta tengah rumah," kata Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Cibadak, Daming Supriatna, pada Minggu (19/1/2025).
Rumah di Kampung Bangkuong RT 1/5, Desa Ciheulang Tonggoh, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, rusak diguncang gempabumi, Sabtu 18 Januari 2025 dini hari. (Sumber : dok p2bk)
Life19 Januari 2025, 13:00 WIB

Perjuangan Pengibaran Pataka Siliwangi, Sejarah Tugu Peringatan di Ciamis Jawa Barat

Tugu setinggi sekitar 9 meter itu bertuliskan Tugu Peringatan EX KMD II Siliwangi tahun 1948 dan 1949.
Perjuangan Pengibaran Pataka Siliwangi, Sejarah Tugu Peringatan di Ciamis Jawa Barat. Foto: IG/@history_galuh/@rubah_cisadap
Nasional19 Januari 2025, 12:32 WIB

Perketat Prosedur Kesehatan Makan Bergizi Gratis! Pelajar SD di Sukoharjo Keracunan

Hal ini diungkap Sekretaris Jenderal Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) Heru Purnomo, pasca kasus keracunan yang menimpa puluhan pelajar SDN Dukuh 03 di Sukoharjo Jawa Tengah pada Kamis, 16 Januari 2025.
Ilustrasi. MBG dengan susu. (su/turangga anom)
Bola19 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi Persik Kediri vs PSS Sleman di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga Persik Kediri vs PSS Sleman akan berlangsung di Stadion Brawijaya, Kota Kediri, Minggu, 19 Januari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
Prediksi Persik Kediri Vs PSS Sleman di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain. Foto: Vidio
Sukabumi19 Januari 2025, 11:31 WIB

Bikin Parno: Simpang Cikondang Kota Sukabumi Jadi Arena Perang Geng Gong, Sempat Ada Suara Ledakan!

Dua kelompok yang berperang dengan berbagai senjata tajam ini saling berhadapan, saling sabet dan kejar. Belum diketahui apakah ada yang terluka dari perang antar geng tersebut.
Perang sajam antar geng di simpang cikodang kota sukabumi, Minggu subuh (Sumber: dok warga)
Sehat19 Januari 2025, 11:00 WIB

MCU Calon ASN: Ini 7 Tips Sebelum Tes Medical Check Up CPNS/PPPK

MCU Calon ASN: Pastikan tidur cukup sekitar 7-8 jam setiap malam sebelum Tes Medical Check Up.
Ilustrasi. X Ray. MCU Calon ASN: Ini Tips Sebelum Tes Medical Check Up CPNS/PPPK (Sumber : Pexels/MaxMishin)
Inspirasi19 Januari 2025, 10:53 WIB

Sekolah Perempuan, DP3A Sukabumi: Pemberdayaan untuk Keluarga Berkualitas

Tahun 2024 ini, Pemerintah Pemerintah Kabupaten Sukabumi melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak atau DP3A meraih penghargaan dari Gubernur Jawa Barat untuk program sekolah perempuan.
Salah satu kegiatan perempuan desa Cicareuh Cikidang, peraih penghargaan P2WKSS dan sekolah perempuan jabar 2024 (Sumber: dok DP3A)