Rencana Dana Kelurahan, Anggota Dewan Beberkan Kondisi Anggaran Kota Sukabumi

Rabu 24 Oktober 2018, 08:24 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Rencana Presiden Jokowi akan menggelontorkan dana kelurahan di Indonesia secara politis masih tarik ulur. Namun rencana ini dianggap akan sangat membantu pengembangan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat oleh kelurahan yang selama ini hanya berperan sebagai pelayan administrasi.

Hal ini diungkapkan oleh anggota Komisi 1 DPRD Kota Sukabumi Rojab Asyari kepada sukabumiupdate.com, Rabu (24/10/2015). Menurut Rojab untuk pemerintah daerah seperti Kota Sukabumi, kucuran dana kelurahan ini akan sangat berarti, karena selama ini mengalami keterbatasan anggaran keuangan.

“Selama ini belanja modal Pemkot Sukabumi itu dalam kisaran 270 miliar. Untuk kelurahan tiap tahun rata-rata biaya pembangunannya tujuh sampai 10 miliar tapi dipegang oleh SKPD,” jelas politikus PDIP ini.

Sementara 80 persennya dari total APBD Kota Sukabumi itu, ungkap Rojab habis untuk belanja pegawai seperti gaji dan belaja barang dan jasa. “Ide dana kelurahan yang saat ini baru rencana harus didorong cepat terealisasi, agar aparatur keluarahan bisa ikut berperan aktif membangun dan memberdayakan masyarakat.”

Karena kurang dana, pemerintah daerah tingkat kelurahan selama ini hanya menjadi pelayan administrasi warga. “Sudah seharusnya seperti desa dengan dana desanya, bisa berbuat lebih banyak untuk warga di wilayah kelurahan.”

BACA JUGA: Program Dana Kelurahan Disambut Positif Lurah di Kota Sukabumi

Permasalahan di 33 kelurahan se Kota Sukabumi menurut Rojab masih banyak dan selama ini juga tidak bisa tercover oleh program pembangunan infrastruktur dan pemberdayaan masyarakat oleh SKPD. “Intinya klo uang rakyat ini bisa lebih cepat dan tepat dinikmati oleh rakyat harus kita dukung. Dana kelurahan salah satu solusi agar pembangunan dan pemberdayaan lebih merata,” pungkasnya.

Dana kelurahan sendiri merupakan program pemerintah untuk tahun anggaran 2019 mendatang. Pemerintah merencanakan kucuran dana untuk kelurahan perkotaan seperti halnya dana desa yang selama ini sudah dimanfaatkan oleh pemerintah desa di Indonesia.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Cek Fakta28 November 2024, 00:51 WIB

Fact-Checking Pilkada 2024: Kolaborasi Cek Fakta Terima 98 Laporan, Mayoritas TikTok

Live Fact-Checking Pilkada Serentak 2024, Kolaborasi Cek Fakta Terima 98 Laporan dengan 77 Diantaranya Diidentifikasi sebagai Hoaks.
Ilustrasi. Live Fact-Checking Pilkada 2024: Kolaborasi Cek Fakta Terima 98 Laporan, Mayoritas TikTok (Sumber : Freepik/freepik)
Sukabumi Memilih27 November 2024, 22:31 WIB

Unggul 51,02% di Quick Count, Kubu Iyos-Zaenul Klaim Menang Pilkada Sukabumi

Kubu Iyos - Zainul mengumumkan hasil perhitungan sementara suara Pilkada Kabupaten Sukabumi. Menurutnya berdasar hasil quick count yang dilakukan Setgab koalisi menempatkan pasangan Iyos-Zainul unggul dibanding pesaingnya.
Pasangan Iyos Somantri - Zainul klaim menang 51,02% di Pilkada Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumiupdate
Sukabumi Memilih27 November 2024, 22:23 WIB

Respons Asep Japar-Andreas Usai Unggul di Quick Count Internal Pilbup Sukabumi

Hasil quick count internal, Paslon Asep Japar-Andreas mengklaim unggul di Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 dengan raihan suara 54 persen.
Cabup-Cawabup Sukabumi nomor urut 2 Asep Japar-Andreas. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih27 November 2024, 21:17 WIB

Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan Unggul Telak di Lapas Warungkiara Sukabumi

Sementara itu untuk hasil Pilkada Kabupaten Sukabumi, Iyos-Zainul menang di Lapas Warungkiara Sukabumi.
Suasana pencoblosan Pilkada 2024 di Lapas Warungkiara Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Life27 November 2024, 21:00 WIB

Emosi Tidak Stabil, 10 Ciri Anak yang Kurang Perhatian dari Orang Tua

Kurangnya perhatian orang tua terhadap anak dapat berdampak signifikan pada perkembangan emosional, sosial, dan perilaku anak.
Ilustrasi - Penting bagi orang tua untuk memberikan perhatian yang cukup kepada anak.  (Sumber : Pixabay.com/@Greyerbaby)
Sukabumi Memilih27 November 2024, 20:41 WIB

Kubu Asep Japar-Andreas Klaim Menang Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Kubu Asep Japar-Andreas deklarasikan kemenangan di Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 berdasarkan hasil hitung cepat pihaknya.
Deklarasi kemenangan paslon Pilkada Kabupaten Sukabumi nomor urut 2 Asep Japar-Andreas. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih27 November 2024, 20:14 WIB

Ayep Zaki-Bobby Umumkan Menang Pilwalkot Sukabumi, Akui Unggul di 7 Kecamatan

Calon Walikota Sukabumi dari nomor urut 2, Ayep Zaki menyatakan dirinya bersama wakilnya Bobby Maulana unggul sementara dalam Pilkada Kota Sukabumi 2024 berdasarkan hitung cepat (quck count) internal.
Ayep Zaki - Bobby Maulana saat konferensi pers | Foto : Turangga Anom
Film27 November 2024, 20:00 WIB

Masih Tahap Produksi, Season Kedua Drama Korea Moving Bakal Hadir

Kabar gembira datang dari drama korea yang meraih kesuksesan besar tahun lalu, yakni Moving akan kembali menyapa penggemar dengan musim kedua.
Masih Tahap Produksi, Season Kedua Drama Korea Moving Bakal Hadir (Sumber : Instagram/@disneypluskr)
Food & Travel27 November 2024, 19:00 WIB

Curug Cipanas Nagrak, Berendam di Air Panas yang Buka Selama 24 Jam

Dengan keindahan air terjunnya yang menyegarkan dan kolam air panas alami, Curug Cipanas Nagrak menjadi pilihan tepat untuk melepas penat dan menikmati suasana alam yang asri.
Curug Cipanas Nagrak adalah salah satu destinasi wisata alam yang populer di Lembang, Bandung Barat. (Sumber : Instagram/@hadjukemal).
Sukabumi27 November 2024, 18:53 WIB

Truk Muatan Keramik Tabrak Pagar Rumah di Jampangkulon Sukabumi, Ini Kesaksian Sopir

Berikut kesaksian sopir terkait insiden truk muatan keramik tabrak pagar rumah di Jampangkulon Sukabumi.
Truk tabrak pagar tembok rumah warga di Jampangkulon Sukabumi. (Sumber Foto: Istimewa)