VTB, BEM dan HMS Universitas Nusa Putra Galang Dana Bencana Banjir

Sabtu 04 Januari 2020, 08:45 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Volunteer Tanggap Bencana (VTB), Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dan Himpunan Mahasiswa Sipil (HMS) Universitas Nusa Putra (NPU) Sukabumi turun ke jalan menjaring donasi kemanusian untuk korban banjir Jabodetabek, Sabtu (4/1/2020).

BACA JUGA: Peduli Bencana dan Kerusuhan Wamena, BEM dan VTB Universitas Nusa Putra Galang Dana

Para mahasiswa ini melakukan penggalangan dana dari pengguna jalan yang melintas di depan kampus NPU Sukabumi, Jalan Raya Cibolang No. 21, Cisaat, Sukabumi serta dari mahasiswa dan dosen yang berada di dalam kampus.

"Ada 16 orang mahasiswa yang terlibat, penggalangannya sejak Jumat (3/2/2020) kemarin, sampai Minggu besok (5/2/2020)," kata ketua VTB, Utis kepada sukabumiupdate.com dilokasi kegiatan.

Utis mengatakan, VTB dan elemen mahasiswa NPU Sukabumi lainnya selalu melakukan penggalangan dana di setiap ada bencana. Menurutnya, ini salah satu bentuk empati terhadap sesama yang sedang mendapat musibah.

Foto bersama anggota VTB, BEM, dan HMS Universitas Nusa Putra sebelum penggalangan dana.//FOTO: ISTIMEWA.

"Karena kami tidak selalu bisa hadir langsung ke lokasi bencana, jadi dengan cara ini kami masih bisa membantu," ujar Utis.

BACA JUGA: VTB Universitas Nusa Putra Sukabumi Galang Dana Untuk Korban Banjir Sentani Papua

Selanjutnya, bantuan yang terkumpul, terang Utis rencananya akan disalurkan dalam bentuk sembako dan barang lainnya sesuai dengan kebutuhan korban banjir. Untuk mengetahui kebutuhan korban, Utis dan timnya akan berkonsultasi dengan BPBD Kabupaten Sukabumi.

"Jenis sembako dan barangnya akan kami salurkan juga melalui BPBD Kabupaten Sukabumi, beserta laporan penggunaan dananya. Alhamdulillah respon pengguna jalan sangat baik kepada kami," terang mahasiswa semester tiga Teknik Elektro ini.

Di tempat sama, Ketua BEM NPU Sukabumi, Billy R Pagara mengatakan kegiatan penggalangan donasi hari ini merupakan inisiatif bersama elemen mahasiswa NPU Sukabumi.

"Ini sebagai salah satu wujud cinta kasih kami kepada sesama, mudah-mudahan beban yang diderita para korban menjadi lebih ringan oleh aksi-aksi kami dan elemen masyarakat lainnya," tandas Billy.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)
Sehat21 November 2024, 19:30 WIB

Gagal Jantung Sisi Kiri : Ketahui Jenis dan Gejalanya

Gagal jantung sisi kiri adalah kondisi di mana sisi kiri jantung tidak mampu memompa darah dengan efisien ke seluruh tubuh. Hal ini menyebabkan darah menumpuk di paru-paru dan menimbulkan gejala seperti sesak napas.
Ilustrasi gagal jantung sisi kiri (Sumber : Freepik/@msgrowth)
Food & Travel21 November 2024, 19:00 WIB

Pesona Sunset dan Pasir Putih, Wisata Pantai Santolo Garut HTM Cuma Rp10.000!

Pantai Santolo Garut memiliki pasir putih yang lembut dan bersih, yang sempurna untuk berjemur dan bermain air.
Sunset di Pantai Santolo Garut. Foto: IG/ummifatravelling
Sukabumi21 November 2024, 18:46 WIB

Kesurupan Massal Ratusan Karyawan PT GSI Cikembar Sukabumi

Peristiwa kesurupan massal menggemparkan PT Glostar Indonesia (GSI) I Cikembar, Kamis (21/11/2024) pagi. Ratusan karyawan di pabrik yang berlokasi di Jalan Raya Pelabuhan II, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.
Ratusan karyawan GSI Cikembar Sukabumi kesurupan massal | Foto : Istimewa