DLH Kabupaten Sukabumi Gembleng Tujuh Sekolah Pahami Lingkungan Hidup

Jumat 23 Agustus 2019, 00:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sukabumi melakukan bimbingan teknis (Bimtek) pengelolaan hidup, sekaligus sebagai pembinaan terhadap sekolah yang akan diusulkan sebagai calon sekolah Adiwiyata tingkat nasional dan mandiri tahun 2019.

BACA JUGA: DLH Acungkan Jempol Untuk Bank Sampah Insani Mandiri di Desa Sekarwangi

Kabid Peningkatan Kapasitas, Kemitraan dan Penaatan Hukum Lingkungan DLH Kabupaten Sukabumi, Sri Kustini mengatakan ada tujuh perwakilah sekolah yang diberikan bimtek, kemudian akan diusulkan sebagai sekolah Adiwiyata tingkat Kabupaten Sukabumi.

"Program sekolah Adiwiayata ini merupakan program dari pusat, yang di kedepankan masalah lingkungan, upaya perlindungan dan pengelolaan hidup di sektor sekolah," ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Kamis (22/8/2019).

Di Kabupaten Sukabumi sendiri, kata Sri ada enam sekolah yang diusulkan untuk mengikuti program sekolah Adiwiyata tingkat Nasional dan satu sekolah untuk tingkatan mandiri. Yang mana tingkatan mandiri tersebut merupakan tingkatan tertinggi dari program Adiwiyata.

"Yang di usulkan untuk nasional itu diantaranya SMK 1 dan SMP 1 Sukaraja, SMP Cibadak, SMA Simpenan,  SMP IT Sahabat Alam, SD IT Insan Cendia. Sementara untuk Adiwiyata tingkat mandiri yakni SMK Al Farhan Kecamatan Kadudampit," jelasnya.

BACA JUGA: Program Kampung Iklim Kabupaten Sukabumi 2019, DLH Siapkan Kandidat

Sekolah yang diusulkan untuk mengikuti penilaian sekolah Adiwiyata ini menurutnya sangat antusias, karena program ini sangat penting."Bagaimana menciptakan pemikiran menciptakan sekolah yang bersih, nyaman, dan sehat. Intinya agar sekolah ini nyaman bagi pelajar," terangnya.

Sekolah Adiwiyata ini, tambah Sri bukan tujuan utamanya, namun yang menjadi tujuan utamanya yakni penerapan pembiasaan mengelola lingkungan hidup, mulai dari pengelolaan sampah, dan penghijauan. Sehingga sekolah tersebut menjadi contoh bagi masyarakat, maupun sekolah lain dalam pengelolaan lingkungan sekolahnya.

"Sesuai dengan keinginan pimpinan, minimal di setiap kecamatan ada satu sekolah yang menjadi contoh sekolah Adiwiyata yang patut ditiru oleh sekolah lain dan masyarakat," tandasnya. 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)
Sehat22 Februari 2025, 19:30 WIB

Mengenal Maskne: Ketahui Penyebab dan 7 Masalah Kulit Akibat Penggunaan Masker

Maskne adalah masalah kulit yang umum terjadi akibat penggunaan masker secara terus-menerus.
Ilustrasi berbagai permasalahan kulit akibat penggunaan masker wajah (Sumber: Freepik/@freepik)