SUKABUMIUPDATE.com – Kepala Desa Ciwaru, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Taopik Guntur Rohmi menilai, isu yang beredar terkait dengan dampak tsunami selat sunda, di sepanjang pantai selatan Sukabumi terutama di wilayah pantai Geopark ulah orang yang tidak bertanggungjawab.
"Itu isu yang dihembuskan segelintir orang yang tidak bertanggung jawab," ujarnya usai menggelar Musrenbangdes 2019, di aula kantor Desa Ciwaru, Kamis (27/12/2018).
Taopik mengaku pasca bencana tsunami di Banten banyak beredar pesan tentang isu tsunami berdampak ke objek wisata di pantai. Sehingga ada penurunan wisatawan ke Pantai Palangpang Desa Ciwaru.
BACA JUGA: Kawasan Pantai Kabupaten Sukabumi Terus-terusan Diterjang Kabar Hoaks Tsunami
“Mereka was-was dengan kabar tersebut, dan pada akhirnya banyak yang mengurungkan niatnya untuk berlibur ke Geopark Ciletuh di Kecamatan Ciemas,"katanya.
Selama libur natal dan tahun baru, pihanya terus berkordinasi dengan Muspika Ciemas, dalam pengawasan dan pengamanan para pengunjung di beberapa titik. Baik di Pantai Palangpang, Puncak Darma dan lokasi lainnya. "Kami yakinkan ke para pengunjung, Insya Allah kawasan Geopark Ciletuh masih aman untuk dikunjungi, "pungkasnya