SUKABUMIUPDATE.com - Sejak didirikan pada tahun 2016, SMA Doa Bangsa yang beralamat di Jalan Karangtengah KM 14 Desa Karangtengah Kecamatan Cibadak Kabupaten Sukabumi terus menuai prestasi yang membanggakan.
Salah satunya, belum lama ini sekolah yang berada di bawah naungan Yayasan Pembina Pendidikan Doa Bangsa (YPPDB) berhasil meraih juara ketiga dan keempat dalam perlombaan Debat Konstitusi Dsparted 2018 tingkat nasional yang diikuti 16 peserta dari berbagai sekolah di tiga provinsi yakni DKI, Jawa barat dan Banten.
Ketua Umum sekaligus Pembina YPPDB, H. Ayep Zaki atau yang akrab disapa Aa Zaki menuturkan, dirinya menyampaikan apresiasi atas perolehan prestasi yang dicapai siswa SMA Doa Bangsa serta memberikan amanat agar siswa siswi dibawah binaannya untuk terus meningkatkan prestasi yang telah diraih saat ini.
BACA JUGA: Ibrahim, Siswa SMA Doa Bangsa Sukabumi Terpilih Jadi Paskibraka Tingkat Jabar
Hal itu dikemukakan kepala sekolah SMA Doa Bangsa, Teguh Eka Prahara, di sela-sela pertemuan dengan para siswanya sekaligus menyampaikan salam dari H Ayep Zaki.
Dalam perlombaan Debat Konstitusi Dsparted 2018 ini, kata Teguh, sekolahnya mengirimkan dua tim yakni tim A dan tim B. Adapun Tim A terdiri dari Abil Aslamah, Pradipta Alqadri dan Tessa Oktaviani Dahlan.
“Sedangkan tim B masing-masing bernama Senja Gulaman Zakia, M.Fadlan Nur Ikhsan,dan Najdin Lana Altsa. Dan pada kesempatan perlombaan itu Tim A meraih juara ketiga dan Tim B juara keempat,” ungkapnya.
Dirinya menegaskan, prestasi tersebut belum sesuai harapan namun demikian hal ini akan menjadi suatu evaluasi bagi seluruh tenaga pengajar di sekolahnya mengingat pada tahun lalu mereka sempat memborong perolehan juara yakni juara 1, 2 dan 3.
BACA JUGA: Awali Tahun Baru Hijriyah, SMK Doa Bangsa Sukabumi Lakukan Baksos Bersihkan Masjid
“Kompetisi yang semakin ketat dan semakin meningkat kulaitasnya setiap tahun menuntut kita untuk bisa merespon itu dengan cermat dan tepat,” tutur Teguh.
Labih lanjut ia mengatakan, dengan cara pembelajaran yang menerapkan system' seperti Doa Bangsa Controlling System, Co-Teacher, Work Shop termasuk menghargai Multiple Intelligences para siswa, dan berbagai penerapan system' dan inovasi baru yang akan terus disempurnakan.
“Kami yakin bahwa di tahun-tahun mendatang, prestasi SMA Doa Bangsa akan bisa meraih prestasi yang lebih baik lagi,” harapnya.