SUKABUMIUPDATE.com - Forum Komunikasi Doa Bangsa atau FKDB yang diwakili Erick Teguh Herwinda menjadi pembicara dalam kegiatan Rapat Koordinasi Peluang Usaha Sistem Subtitusi Impor Komoditi Kedelai Tahun 2021 yang diselenggarakan Dinas Pertanian Provinsi Gorontalo di Hotel Maqna, Kota Gorontalo, Gorontalo.
Adapun peserta yang hadir dalam acara tersebut di antaranya seluruh Kepala Bidang Tanaman Pangan dari Dinas Pertanian Kabupaten di Provinsi Gorontalo, UKM tempe, tahu, dan susu kedelai, penyuluh pertanian, dan kelompok tani.
Dalam kegiatan rapat tersebut, Erick selaku perwakilan FKDB menyampaikan tentang jaminan pasar produk kedelai dan juga mengenalkan tentang program FKDB secara umum baik bidang ekonomi maupun pendidikannya. "Melalui unit unit usaha binaan FKDB yang ada di wilayah ini di antaranya Gorontalo, Kotamobagu, dan Manado, kuota serapan kedelai bisa mencapai 50 ton per bulan, ungkap Erick, Kamis, 23 September 2021.
Baca Juga :
Sesuai amanah Ketua Umum FKDB, Ayep Zaki, FKDB akan komitmen mendukung program pengembangan kedelai nasional dengan menjadi off-taker kedelai lokal dengan tetap mempertimbangkan standar kualitas yang baik. "Alhamdulillah peserta rapat sangat antusias dengan jaminan pasar yang dikemukakan, baik petani, ataupun pihak dinas."
Selain FKDB, hadir sebagai narasumber yaitu Sub Koordinasi Investasi Direktorat Pengolahan dan Pemasaran Hasil Tanaman Pangan Kementerian Pertanian RI-Endy Fachrial dan Kepala Bidang Tanaman Pangan Dinas Pertanian Provinsi Gorontalo-Ir. Ramdhan Pade.
SUMBER: SIARAN PERS FKDB