SUKABUMIUPDATE.com - Upaya DPRD Provinsi Jawa Barat dalam menyikapi bencana banjir dan tanah longsor yang terjadi di sejumlah daerah di Jawa Barat terus dilakukan.
BACA JUGA: Banjir dan Longsor Melanda, Muiz: Dana Bencana Pemprov Jabar Perlu Dilipatgandakan
Bahkan belum lama ini, Komisi V DPRD Provinsi Jabar sudah melakukan kunjungan dan memberikan bantuan langsung ke lokasi bencana di Jati Asih Bekasi, dan Kantor BPBD Cibinong Kabupaten Bogor.
Menindaklanjuti kunjungan itu, anggota Komisi V DPRD Provinsi Jabar, Abdul Muiz mengatakan kembali berdialog dan konsolidasi dengan Dirjen Penanggulangan Bencana, Kementerian Sosial (Kemensos) RI di Salemba.
"Kemarin (Kamis, 10/1/2020, red) kami berkunjung ke Kemensos RI dan hari ini ke BNPB. Informasi yang diperoleh hingga saat ini Kemensos RI telah menggelontorkan dana sebesar Rp 3,5 miliar. Sedangkan bantuan dari Provinsi Jabar sekitar Rp 6 miliar untuk menangani bencana di Jabar ini," ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Jumat (10/1/2020).
Selain ribuan paket bantuan, sambung politisi dari Partai PKS ini, sumbangan dana kematian, pengiriman alat berat, juga sedang mempersiapkan dana untuk biaya rehab rumah terdampak rusak berat, sedang, dan ringan.
"Dari Dirjen sangat berharap ada sinergitas antara pemerintah pusat, daerah, serta seluruh elemen. Sebagaimana pentingnya koordinasi lintas provinsi terutama DKI, Jabar dan Banten," papar dia.
BACA JUGA: Abdul Muiz Beberkan Kondisi Dampak Bencana di Kabupaten Bogor, 5 Desa Terisolir
Menurut Muiz, tindakan preventif sebelum terjadi bencana, ketika bencana dan pasca bencana perlu dibuat perencanaan yang matang. Hal itu agar meminimalisir dampak yang fatal. "Semoga kedepan koordinasi ini akan terus bisa ditingkatkan," jelasnya.
Data umum level Jawa Barat, Selasa (7/1/2020), tambah Muiz, akibat dari bencana sebanyak 31 orang meninggal dunia, 9.679 pengungsi, dan dapur umum tujuh titik.
"Bantuan yang sudah tersalurkan, diantaranya paket makanan siap saji 2.280, makanan anak-anak 1250, paket lauk pauk 300, mie instan 48.000, tenda gulung 480 unit, peralatan dapur kelruarga 405 unit, family kit 730 kasur 370 plus bufferstok kemensos," tandasnya.