SUKABUMIUPDATE.com - Beberapa orang beranggapan jika berkendara dengan sepeda motor akan menyebabkan tubuh cepat lelah.
Hal ini karena pengendara dituntut untuk terus berkonsentrasi pada jalan dan juga menyeimbankan motor yang digunakan.
Belum lagi jika harus melewati jalanan berkelok, tentu akan sangat menguras stamina para biker.
Tapi, sebenarnya kondisi cepat lelah tersebut juga dipengaruhi oleh posisi tubuh saat berkendara dengan motor.
Jadi, jika posisi tubuh saat berkendara tepat, hal itu akan menghindarkan kamu dari rasa lelah berlebih.
Berikut posisi berkendara yang tepat saat berkendara menggunakan sepeda motor.
1. Posisi Tubuh yang Pas
Posisi tubuh saat mengendarai motor harus kamu perhatikan supaya tidak cepat merasa lelah.
Carilah posisi senyaman mungkin dengan cara berdiri sebentar, kemudian duduk pada jok. Cara ini biasanya akan membuat posisi pinggul berada di tengah jok.
Saat merasa nyaman, kamu akan lebih mudah dalam mengontrol sepeda motor bahkan saat harus bermanuver di jalan.
Posisi tubuh yang pas di atas jok motor, selain dapat menghindarkan dari rasa cepat lelah juga akan membuat kamu lebih aman dalam berkendara.
2. Posisi Tubuh Tegak dan Rileks
Kemudian, usahakan juga posisi tubuh kamu tegak dan rileks. Ini juga kenapa orang yang mengendarai jenis motor sport akan cepat merasa lelah, karena biasanya posisi berkendara motor sport mengharuskan posisi tubuh biker lebih membungkuk.
Hal ini juga yang menjadi alasan kenapa motor touring memiliki stang tinggi, itu dimaksudkan agar posisi berkendara bisa lebih tegak karena motor memang dirancang untuk menempuh jarak lumayan jauh.
Posisi tubuh tegak juga akan memudahkan mu dalam menyeimbangkan sepeda motor. Posisi ini terbukti jadi posisi terbaik untuk handling sepeda motor.
3. Posisi Lutut
Posisi berkendara yang tepat selanjutnya yaitu posisi lutut rapat dan lurus ke arah depan.
Posisi lutut seperti ini akan sangat berguna dalam melindungi badan kita saat terjadi hal – hal tidak diinginkan di jalan.
Selain itu, posisi lutut lurus kedepan ini juga akan membuat kita lebih seimbang diatas motor dan memudahkan dalam mengontrol sepeda motor..
Posisi ini juga merupakan salah satu posisi standar keselamatan dan merupakan bagian dari materi keselamatan berkendara (safety riding).
Berkendara dengan posisi seperti ini berlaku untuk semua tipe sepeda motor mulai dari matik, bebek, naked, touring dan lain-lain.
4. Posisi Tangan Tidak Terlalu Lurus
Jika posisi lutut harus lurus, maka berbeda dengan posisi tangan saat mengendarai sepeda motor.
Posisi tangan sebaiknya tidak tegak lurus, usahakan bagian siku agak ditekuk saat sedang memegang stang sepeda motor.
Saat tangan kamu terlalu lurus dan tidak ada lekukan di area siku, maka tangan akan lebih cepat lelah, terutama saat harus melakukan pengereman atau saat menggunakan sepeda motor dengan kopling manual.
dengan posisi tangan yang tidak tegak lurus, akan menjadikan berkendara lebih nyaman terutama ketika berbelok dan menjadikan lengan tidak cepat lelah atau pegal.
Selain itu dengan adanya lekukan di area siku juga berfungsi layaknya suspensi dan menyebabkan tubuh lebih luwes dalam mengendalikan sepeda motor.
5. Menggenggam Stang Dengan Semua Jari
Jangan pernah memegang stang motor menggunakan kurang dari empat jari, ini agar cengkraman tangan benar-benar kuat untuk menahan guncangan stang motor.
Posisi jari tangan seperti ini juga dimaksudkan agar saat melakukan pengereman, tangan akan lebih kuat dalam menekan pedal rem dan disaat bersamaan harus menjaga keseimbangan stang motor.
Selain itu, dengan memaksimalkan penggunaan jari tangan, maka akan membuat kamu merasa nyaman dalam berkendara.
Penggunaan empat jari tangan ini juga menjadi salah satu standar keamanan dalam berkendara sepeda motor.
Itu sebabnya posisi jari tangan ini selalu diajarkan dalam materi safety riding.
Itulah lima posisi berkendara yang benar supaya kamu tidak cepat lelah saat sedang mengendarai sepeda motor.